Sejak berubah status PTNBH di awal tahun 2017, Undip terus meningkatkan capaian dan kinerja, diantaranya adalah program percepatan profesor untuk mengejar target 170 guru besar dalam upaya mendukung performa Undip sebagai universitas terbaik dan berkelas dunia. Baru saja Undip menggelar paparan presentasi calon guru besar bertempat di Ruang Sidang Senat Akademik lt.3 gedung SA-MWA kampus Undip Tembalang pada hari Jumat (12/7).
Ada 6 (enam) orang calon guru besar yang menyampaikan paparan makalahnya. Dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) ada 2 yakni Budi Setiyono, S.Sos.,M.Pol.Admin.,Ph.D yang saat ini menjabat Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan dan Dr.Dra. Ari Pradanawati,M.S. Kemudian dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) yakni Faizal, SE.,M.Si.,Ph.D. Sementara dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) ada 3 orang yakni Dr. Ir. Diah Permatasari Wijayanti, M.Sc., Dr. Denny Nugroho Sugianto, ST.,M.Si. dan Dr. Ir. Suradi Wijaya Saputra,MS.
Gelar profesor atau guru besar adalah gelar tertinggi di bidang akademik. Dibutuhkan capaian angka kredit 850 poin untuk meraih gelar tertinggi tersebut. Angka kredit tersebut diperoleh dari pengabdian dalam mengimplementasikan Tridharma Perguruan Tinggi meliputi pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Akademisi penyandang gelar doktor dan guru besar harus mampu memaparkan ide dan gagasan serta menuangkan ilmunya secara tertulis dalam bentuk karya ilmiah dan juga buku. Saat ini Undip terus mendorong para akademisi, utamanya yang meraih gelar doktor untuk meningkatkan publikasi, utamanya publikasi internasional. Karena itu Undip terus berupaya menyekolahkan dosen dan mendukung untuk publikasi internasional. Sumber yang dikutip dari www.scimagojr.com menjelaskan saat ini Indonesia juara 2 ASEAN untuk jumlah publikasi internasional.
Dalam keterangannya, Ketua Senat Akademik Undip, Prof.Dr.Ir. Sunarso,M.S. menyampaikan bahwa,”Saat ini Undip memiliki 124 Profesor aktif dan akan bertambah dengan keenam orang calon guru besar yang sudah mempresentasikan makalahnya di depan Senat Akademik dan telah disetujui oleh Dewan Profesor”. “Dan dalam waktu dekat ini pula telah siap calon-calon yang potensial untuk diusulkan guru besar,”pungkas Beliau.