Universitas Diponegoro

Duka UNDIP Atas Berpulangnya Prof. Dr. dr. Susilo Wibowo, M.S.Med, Sp.And(K)

Innalillahi wa innailaihi rooji’uun, kabar duka menyelimuti Universitas Diponegoro (Undip) atas berpulangnya Prof. Dr. dr. Susilo Wibowo, M.S.Med, Sp.And(K) ke Rahmatullaah karena sakit, pada hari ini Jumat 27 Mei 2022 pukul 10.13 WIB. Beliau salah satu sosok Guru Besar di bidang kedokteran-Andrologi yang sangat berjasa bagi Undip, pernah menduduki jabatan terhormat sebagai Rektor Undip (2006-2010) dan terakhir dipercaya menjabat sebagai Direktur Utama Pertama Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND) periode 2010-2019.

Sekilas kiprah karier beliau yang juga pernah berkedudukan sebagai Staf Ahli Pembantu Rektor IV (1994-1995); Staf Ahli Pembantu Rektor I (1995-1999); Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran Undip (1999-2000) dan pada tahun 2000-2006 sebagai Pembantu Rektor IV bidang Pengembangan dan Kerjasama Undip untuk 2 periode.

Almarhum Prof. Dr. dr. Susilo Wibowo, M.S.Med, Sp.And(K) disemayamkan di Auditorium Undip Imam Bardjo pukul 14.00 WIB. Kemudian disalatkan di Masjid Kampus Undip dan dilanjutkan dengan pemakaman di Pemakaman Undip Tembalang. Pada kesempatan memberikan sambutan, Prof. Dr. Yos Yohan Utama, S.H., M.Hum selaku inspektur upacara persemayaman jenazah mengucapkan rasa duka cita yang sangat mendalam kepada keluarga almarhum atas wafatnya Prof. Dr. dr. Susilo Wibowo, M.S.Med, Sp.And(K).

“Allah telah memilihkan hari terbaik, hari Jumat (Sayyidul Ayyam), hari yang sangat diagung-agungkan oleh muslim dan muslimat. Hal ini tidak lepas, InsyaaAllah dari jasa-jasa beliau. Beliaulah yang mengembangkan sangat signifikan Universitas Diponegoro dan kita menjadi saksi bersama bahwa apa yang telah dilakukan oleh beliau sungguh sangat bermanfaat untuk kita semua. Gedung-gedung Fakultas Ilmu Budaya, gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, gedung Fakultas Hukum, gedung RSND, dan masih banyak gedung lainnya yang dibangun dengan upayanya saat itu, bahkan menggandeng dari IDB kemudian dilaksanakan sangat baik dan kita manfaatkan bersama. Banyak program-program beliau yang kemudian telah membawa Undip pada jenjang yang tidak hanya nasional tetapi juga ke internasional.” ungkapnya.

Prof. Dr. Yos Yohan Utama, S.H., M.Hum menegaskan bahwa almarhum Prof. Dr. dr. Susilo Wibowo, M.S.Med, Sp.And(K) telah memberikan kepada kita uswatun hasanah (teladan dalam kebaikan). “Banyak yang telah dilakukan beliau, satu hal yang saya ingat tentang beliau adalah satu yang mendorong kepada kita untuk mencari yang terbaik, masih terasa benar ucapan beliau dan selalu saya sampaikan, teruskan kepada generasi berikutnya yakni kalimat yang selalu beliau ucapkan you must shoot the highest star because if you missed you should another middle star, don’t just shoot the moon because if you missed you shoot nothing. Itulah yang menjadi pendorong Universitas Diponegoro yang sekarang, digerakkan dengan benar dan dijiwai dengan semangat patriotik beliau, sehingga kita sekarang mencapai pada puncak-puncak peringkat yang tidak lepas dari semangat dan upaya yang diberikan dari beliau.” ucap Prof. Yos.

“Sebagai guru, Prof. Dr. dr. Susilo Wibowo, M.S.Med, Sp.And(K) telah menghasilkan seratus mungkin beribu murid yang saat ini telah mempraktekkan apa yang beliau ajarkan, InsyaaAllah sebagaimana janji dalam agama kita bahwa amal jariyah yang berupa ilmu pengetahuan yang berguna, pahalanya akan mengalir secara terus-menerus walaupun beliau sudah wafat. Dan InsyaaAllah segala kebaikan, segala upaya, pengabdian beliau bagi keluarga, Universitas Diponegoro, bangsa Indonesia bahkan umat manusia menghantarkan beliau kepada Jannah Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Aamiin” tambahnya. (Diah-Humas)

Share this :
Exit mobile version