“Satu hal yang membuat Undip istimewa adalah orang-orang yang ada di dalamnya. Selama empat tahun berkuliah, saya banyak bertemu dengan sosok-sosok inspiratif yang saya jadikan role model. Saya bersyukur selama mengenyam pendidikan di Undip menjadi masa paling indah dan berharga dalam hidup. Saya yakin Undip telah mengubahku menjadi pribadi yang baru,” ungkap Alya Azkaa Adawya, wisudawan Universitas Diponegoro ke-171 dari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Alya mengikuti berbagai kegiatan diluar kampus, seperti ormawa (organisasi mahasiswa) jurusan ROHISKU dan HIMA-KU, asisten dosen fisiologi, lomba olimpiade kedokteran digestif, volunteer tim medis di Assyifa Medical Team (AMT), Latihan Kepemimpinan dan Manajemen Mahasiswa tingkat Dasar (LKMMD) FK Undip, Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM), dan Timses pemira jurusan. Ia juga mengikuti program Bidikmisi sehingga memiliki segudang prestasi, antara lain Medali Emas Regional Medical Olympiad (RMO) cabang Digestif (2022), Medali Perak Indonesian Medical Olympiad (IMO) cabang Digestif (2021), Medali Perunggu Indonesian Medical Olympiad (IMO) cabang Digestif (2022), Finalis Temilnas Penelitian Multi Center (PMC) Tahun 2020.
“Menempatkan akademik sebagai prioritas adalah hal yang utama bagi seorang mahasiswa. Namun perlu memiliki softskill, sebab itu tidak kalah pentingnya untuk bisa beradaptasi dalam dunia yang sesungguhnya. Organisasi adalah salah satu pilihan terbaik untuk trial and error mengasah softskil, sebelum terjun ke dunia dewasa yang penuh dengan kejutan,” kata wisudawan peraih IPK 3.58 ini.
“Melalui ormawa, saya mengenal orang-orang terbaik yang passionate di bidangnya dan meraih banyak kesempatan yang belum pernah saya dapatkan sebelumnya. Di ormawa, saya menemukan keluarga baru untuk terus bertumbuh bersama menjadi versi terbaik. Kita harus selalu berusaha bersama-sama menciptakan lingkungan yang supportif dan nyaman untuk saling berbagi pengalaman dan bertukar pikiran,” pungkasnya. (LW/Nadella-Humas)