Universitas Diponegoro

Undip Gelar Upacara Penerjunan Mahasiswa KKN Daring

Penerjunan KKN Undip

SEMARANG-Setiap pengabdian masyarakat diharapkan dapat tercatat dan terdata terstruktur, sehingga diharapkan dapat dilacak (trace) oleh dosen dan mahasiswa yang akan melanjutkan pengabdian di suatu desa. Hal ini yang dikembangkan oleh Pusat Pelayanan Kuliah Kerja Nyata (P2KKN) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

“Sekarang ada namanya Tracer Study yang dapat mengecek setiap alumni perguruan tinggi ada dimana saja. P2KKN dapat mengembangkan tracer pengabdian dengan membuat bank data apa saja yang telah dilakukan saat pengabdian entah saat pengabdian itu berhasil atau tidak tetap ada data yang dapat dilacak oleh peserta pengabdian selanjutnya apa saja yang telah dilakukan di suatu tempat itu,” ujar Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Prof Jamari, ST, MT saat upacara pelepasan mahasiswa KKN tim I tahun 2021 melalui webinar di Semarang, Senin (4/1/2021).

Ketua P2KKN, Fahmi Arifan, ST, M.Eng menyatakan jajarannya telah menyiapkan formulir digital untuk laporan yang dilakukan oleh mahasiswa. Pelaporan digital ini juga untuk monitoring dosen pembimbing KKN secara periodik.
“Kami telah menyiapkan fasilitas formulir laporan digital untuk laporan dari mahasiswa dan dosen KKN, hasil laporan mahasiswa ini nantinya dipublikasikan di media online dan dapat diakses,” ujarnya.

Pada Kuliah Kerja Nyata (KKN) tim I tahun 2021 ini diterjunkan sebanyak 2717 mahasiswa yang tersebar di berbagai 30 provinsi di Indonesia dari Aceh hingga Papua Barat dan terbagi di 186 kota/kabupaten dari 4 Januari hingga 16 Februari 2021.

Sementara itu Rektor Universitas Diponegoro, Prof Dr Yos Johan Utama, SH, MH berharap setiap mahasiswa KKN dapat memberikan yang terbaik untuk masyarakat. “Kesempatan ini dapat dimanfaatkan, ingat setiap menolong orang laksana menolong seluruh umat manusia. Ini kesempatan untuk negara dan bangsa Indonesia,” pungkasnya.

Sekali lagi Rektor Undip menekankan untuk mahasiswa KKN Undip dapat bersungguh-sungguh dalam pengabdian masyarakat. “Berikan yang terbaik, esok kita tidak akan tahu seperti apa, yang bisa kita lakukan memberikan yang terbaik untuk hari ini,” ungkapnya.

Share this :
Exit mobile version