Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Diponegoro didirikan pada 1 September 1965, diawali dengan pembentukan panitia berdasarkan SK Rektor UNDIP No. 626/1965. Dasar pendirian fakultas ini adalah kekayaan sejarah, budaya, dan kesusastraan di Jawa Tengah, sehingga dianggap penting untuk mengembangkan bidang tersebut. Pada awalnya, hanya Departemen Indonesiologi yang dibuka dengan tujuan mencetak sarjana yang mampu meneliti dan mempromosikan budaya Indonesia ke dunia internasional. Seiring perkembangan, Departemen Anglo Saxon ditambahkan pada 1967, dan kebijakan pemilihan jurusan diperbarui pada 1970. Departemen Sejarah dibuka hingga tingkat sarjana muda, sementara tingkat doktoral mulai dibuka pada 1973. Fakultas ini meluluskan dua sarjana pertamanya dari Departemen Indonesiologi dan Anglo Saxon pada 1974.