Sejarah
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) berdiri diawali dengan pembentukan Jurusan Perikanan pada Fakultas Peternakan melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Diponegoro No. 44/1968 tanggal 8 Oktober 1968. Pada tanggal 17Agustus 1978, nama Fakultas ini berubah menjadi Fakultas Peternakan dan Perikanan, berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Diponegoro No. 76/SK/UD/VI/1978. Namun pada tahun 1982 nama tersebut berubah kembali menjadi Fakutas Peternakan dengan keluarnya keputusan Presiden RI No. 51/1982. Pada tahun 1985, berdasarkan Surat Edaran Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 1023/D/Q/1985 tanggal 6 Juni 1985, dirintis perkembangan Program Studi Ilmu Kelautan di Universitas Diponegoro bersama lima perguruan tinggi Indonesia lainnya (Institut Pertanian Bogor, Universitas Pattimura, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Hasanuddin dan Universitas Riau).
Perkembangan selanjutnya, Undip kemudian mendapatkan Surat Keputusan Dirjen Dikti No. 54/Dikti/Kep/1987, yang direvisi pada tahun 1988 dengan SK Dirjen Dikti No. 24/Dikti/ Kep/1988, tentang pembentukan Program Studi Ilmu Kelautan Undip, dimana pengelolaan administrasi staf pengajar berada pada Fakultas Peternakan, sedangkan aspek akademik berada di bawah koordinasi Rektor dengan pelaksana Badan Pengelola Program Studi Ilmu Kelautan.
Pada tahun 1994, berdiri Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.0181/0/1994, tanggal 25 Juli 1994 yang terdiri dari dua jurusan yakni Jurusan Perikanan dan Jurusan Ilmu Kelautan.
Sejak tahun 1995, Jurusan Perikanan mengembangkan 3 (tiga) program studi yaitu:
- Program Studi Budidaya Perairan (BDP), berdasarkan SK. Dirjen Dikti No. 473/Dikti/ Kep/1995.
- Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan (MSP), berdasarkan SK. Dirjen Dikti No. 474/Dikti/Kep/1995.
- Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan (PSP), berdasarkan SK Dirjen Dikti No. 475/Dikti/Kep/1995.
Sedangkan Program Studi Teknologi Hasil Perikanan (THP), berdiri pada tahun 2002 berdasarkan SK Dirjen Dikti No. 620/D/T/2002. Adapun Jurusan Ilmu Kelautan telah mengembangkan 2 (dua) program studi, yaitu:
- Program Studi Ilmu Kelautan berdasarkan SK Dirjen Dikti 54/Dikti/Kep/1987, yang direvisi dengan SK Dirjen Dikti No. 24/Dikti/Kep/1998 dan dikuatkan dengan SK Dirjen Dikti No.195/Dikti/Kep/1995.
- Program Studi Oseanografi berdasarkan Surat Ijin Dirjen Dikti No. 2282/D/T/2001.
Di samping itu, FPIK UNDIP juga menyelenggarakan program pendidikan strata 2 (magister) yaitu PS. Magister Manajemen Sumberdaya Pantai (MSDP) berdasarkan SK Dikti No.231/DIKTI/Kep./1999, Magister Ilmu Kelautan (MIK) berdasarkan SK Dirjen DIKTI No. 185/E/O/2011, program Doktor (S-3) Manajemen Sumberdaya Pantai (DMSDP) berdasarkan SK Dirjen DIKTI No.3024/D/T/2004 serta Program S-3 Doktor Ilmu Kelautan (DIKL) berdasarkan SK Rektor no 1126/UN7.P/HK/2016.
Berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 1122/UN7.P/HK/2016 tanggal 20 September 2016 tentang Penetapan Departemen pada Fakultas di lingkungan Universitas Diponegoro, menetapkan nama Departemen di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan menjadi 6 (enam) Departemen yaitu:
- Departemen Sumber Daya Akuatik; mengelola Program Studi (S-1) Manajemen Sumber Daya Perairan; Program Studi (S-2) Magister Manajemen Sumber Daya Pantai (MMSD) dan Program Studi (S-3) Doktor Manajemen Sumber Daya Pantai (DMSDP);
- Departemen Akuakultur; mengelola Program Studi (S-1) Budidaya Perairan
- Departemen Perikanan Tangkap; mengelola Program Studi (S-1) Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan;
- Departemen Teknologi Hasil Perikanan; mengelola Program Studi (S-1) Teknologi Hasil Perikanan;
- Departemen Ilmu Kelautan; mengelola Program Studi (S-1) Ilmu Kelautan; Program Studi (S-2) Magister Ilmu Kelautan (MIK) dan Program Studi (S-3) Doktor Ilmu Kelautan (DIKL);
- Departemen Oseanografi, mengelola Program Studi (S-1) Oseanografi.
Visi
- Menjadi fakultas yang unggul dalam bidang perikanan dan kelautan tropis pada tahun 2024.
Misi
- Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berkualitas dibidang perikanan dan kelautan.
- Melaksanakan penelitian dan publikasi ilmiah serta menghasilkan Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) di bidang perikanan dan kelautan.
- Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang perikanan dan kelautan.
- Menyelenggarakan tata kelola Fakultas yang profesional dan akuntabel.
- Melaksanakan kegiatan kemahasiswaan untuk mendukung tercapainya kualifikasi lulusan COMPLETE (Communicator, Professional, Leader, Entrepreneur, Thinker, dan Educator).
Akuakultur
Profil dan Deskripsi Lulusan
- Pengusaha yang menerapkan prinsip iptek perikanan budidaya dalam mengembangkan usaha/ekonomi dan usahanya.
- Manajer, teknisi dan pejabat pemerintah yang memiliki kepercayaan diri, kepemimpinan dan mampu berkomunikasi, inovatif, up to date, perhatian, motivator, mampu berpikir kritis dalam mengambil keputusan yang tepat.
- Pendidik dan penyuluh yang kreatif, komunikatif, inovatif, kompeten dalam ilmu budidaya dan menggunakan teknologi informasi agar selalu up to date dalam ilmu budidaya.
- Peneliti Budidaya Perairan yang menyebarluaskan temuan-temuannya di forum dan jurnal ilmiah.
- Pelestarian lingkungan yang mampu menganalisis dampak budidaya terhadap lingkungan dan mendorong konservasi untuk budidaya yang berkelanjutan.
Manajemen Sumber Daya Perairan
Program Studi Sarjana Manajemen Suberdaya Perairan telah terakreditasi A.
Perikanan Tangkap
Ilmu Kelautan
Oseanografi
Program Studi Sarjana Oseanografi telah terakreditasi Unggul.
Program Studi Sarjana Oseanografi juga telah terakreditasi ASIIN.
Teknologi dan Bisnis Perikanan dan Kelautan