Banyak orang enggan minum susu, alasannya karena pendapat yang menyebutkan bahwa minum susu dapat membuat tubuh menjadi gemuk. Anggapan tersebut menurut Spesialis Gizi Klinis, dr. Etisa Adi Murbawani, M.Si.Sp.GK kurang tepat, minum susu faktanya tidak akan membuat tubuh gemuk, yang membuat gemuk adalah total asupan harian yang melebihi kebutuhan.
“Tidak semua susu membikin gemuk, tergantung jenis susu, cara atau pola mengkonsumsinya seperti apa, kapan minumnya, di tambah lagi bukan susunya yang bikin gemuk tetapi temannya dalam mengkonsumsi susu, mungkin ditambah roti bakar atau sebelumnya sudah makan nasi dengan segala jenis lauk-lauknya” tutur dr. Etisa dalam acara Talkshow Healthy kerjasama RSND Universitas Diponegoro dengan Trijaya FM Semarang dengan tema “Minum Susu Ga Bikin Gemuk”, Kamis (5/6).
“Dalam susu ada lemak dan zat-zat kecil yang kita butuhkan seperti kalsium dan vitamin, namun jangan berpendapat setelah minum susu, kita tidak mengkonsumsi apa-apa lagi sebab kita juga masih memerlukan serat atau mineral-mineral lainnya yang masih dibutuhkan tubuh diluar susu” lanjutnya.
Menurut dr. Etisa dosis minum susu bagi anak-anak dan dewasa berbeda, berapa kali mengkonsumsinya dan jenisnya pun berbeda. Misalnya bayi baru lahir, organ pencernaannya hanya bisa mencerna bentuk cair, utamanya ASI, jika asinya kurang baru digantikan dengan susu formula, kemudian setelah enam bulan keatas diberi makanan tambahan secara bertahap.
“Susu bukan makanan utama, ia pelengkap bukan pengganti makanan dan minum susu tidak membuat gemuk. Bagi yang senang minum susu tapi takut gemuk, kita bisa pilih susu yang rendah gula atau rendah lemak, malah ada beberapa zat-zat dalam susu yang membantu memecahkan lemak sehingga bisa membuat pencernaannya lebih bagus dan justru itu akan membuat proses pengurusan berat badannya cepat” ungkapnya.
“Jangan takut mengkonsumsi susu, sekarang sudah banyak yang rendah lemak bahkan susu bagi penderita DM, namun kita tetap harus mengatur komposisi makannya seperti apa, kapan pemberiannya dan bagaimana caranya. Jika tidak tahan susu sapi, bisa kita ganti susu kedelai atau susu almond dan tetap mengkonsumsi makanan lain seperti ikan, telur, es krim, tempe, tahu dengan kandungan kalsium yang cukup banyak, silahkan dikonsumsi. Mengkonsumsi susu menjelang tidur, mampu membantu tidur lebih nyenyak dan nyaman karena kandungan triptofan yang terdapat didalam susu sehingga kualitas tidur meningkat dengan baik” pesan dr. Etisa. (Linda Humas)