UNDIP, Semarang (10/9) – Perjalanan Qori Safa Nurzikha dalam menyelesaikan studi di Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro Jurusan D4 Informasi dan Humas sangat inspiratif. Dengan latar belakang keluarga sederhana, Riri akrab dipanggilnya, mampu menjadi seorang sarjana di keluarganya.
Riri membuktikan bahwa kerja keras, dukungan sang ayah, doa ibu di langit, dan lingkungan akademik yang sehat mampu mengantarkan dirinya mencapai impian. Senin 28 Juli 2025, ia resmi dilantik sebagai lulusan dan mengikuti wisuda UNDIP ke-179 di Muladi Dome dengan IPK nyaris sempurna, 3.95.
Sebagai anak pertama dari dua bersaudara, ia telah ditinggal oleh ibunya saat awal masuk kuliah tepatnya di bulan Juli 2021 saat terjadi virus covid-19. Tumbuh dari keluarga sangat sederhana namun mengutamakan pendidikan. ayahnya bekerja sebagai ojol (ojek online).
Beruntung impiannya untuk kuliah di UNDIP terwujud. Ia diterima di Sekolah Vokasi, Jurusan Informasi dan Humas (D4). Selama berkuliah, Riri mendaftarkan diri pada Program KIP-K, namun sayangnya ia belum memperoleh kesempatan menerima program KIP-K. Namun demikian ia mendapatkan UKT di Golongan 1. Riri harus belajar berhemat untuk biaya kebutuhan project dan tugas lainnya.
Di UNDIP, Riri sangat bersyukur karena merasakan lingkungan akademik yang inklusif dan suportif. Ia merasa didukung tidak hanya oleh teman-temannya tetapi juga oleh para dosen yang selalu memberikan motivasi.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur rasanya bisa berkuliah di jurusan ini, selain ini passion, dosen yang ada di sini juga sangat ramah dan disiplin, Teman teman yang saya kenal juga sangat baik dan selalu mendukung baik secara emosional ataupun hal lain. Dengan Latar belakang yang berbeda dengan teman-teman saya, bukan suatu hal atau rintangan untuk saya. Target saya lulus dengan tepat waktu dan itu yang menjadi motivasi saya dalam berkuliah, kedepannya saya ingin melanjutkan ke Jenjang S2 atau bahkan sampai S3 dengan beasiswa karena saya ingin menjadi seorang dosen,” katanya.
Riri juga mengucapkan terima kasih kepada Dosen Pembimbing Tugas Akhir yang selalu mengingatkan dan memotivasinya agar lulus tepat waktu. Serta semua yang sudah bekerjasama dalam mendukung perkuliahannya.
Saat ditanya mengenai kunci suksesnya dalam menyelesaikan studi di Sekolah Vokasi UNDIP, Riri selalu menekankan pentingnya mengenali kemampuan diri sendiri dan menerapkan strategi belajar yang efektif. “Harus tahu tujuan awal kuliah, selalu ingat motivasi yang ditanamkan dari awal, belajar lebih ekstra sesuai dengan materi, dan pastinya banyak ibadah dan berdoa,” ujarnya.
Kisah Riri menjadi bukti nyata bahwa Sekolah Vokasi UNDIP tidak hanya memberikan pendidikan berkualitas tetapi juga mendukung mahasiswa dalam berbagai aspek, mulai dari pemberian biaya kuliah yang terjangkau, lingkungan akademik yang inklusif, hingga fasilitas pembelajaran yang mumpuni.
UNDIP terus berkomitmen mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki jiwa kepedulian dan profesional tinggi dalam dunia Public Relations. (Komunikasi Publik/UNDIP/Riri ed. Ut)
