Pemalang (05/08/23) – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Diponegoro (Undip) mengajak para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Desa Klareyan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang dalam melakukan digitalisasi untuk meningkatkan branding usaha. Kegiatan pendampingan dilakukan dengan memperkenalkan digital marketing sebagai media pemasaran produk yang dimilik para pelaku UMKM.
Digital Marketing merupakan kegiatan pemasaran atau promosi suatu merk atau brand produk atau jasa yang dilakukan melalui internet atau media online, metode pemasaran menggunakan digital marketing memiliki return of investment atau ROI yang dibilang cukup tinggi. Tujuan dari penggunaan digital marketing digunkan untuk menarik konsumen dan calon konsumen secara cepat selain itu digunakan untuk meningkatkan visibilitas dalam penggunaanya.
Pelaku UMKM yang berada pada desa Klareyan terbilang cukup banyak, dalam satu desa dengan jumlah penduduk hampir 14.000 yang terbagi menjadi 4 dusun, memiliki lebih dari 40 UMKM baik yang bergerak dalam bidang sandang, pangan maupun jasa. Namun dalam hal pemasaran secara digital masih terbilang kurang karena masih banyak UMKM yang belum memanfaatkan sosial media atau e-commerce dalam memasarkan produknya. Oleh karena itu, Uzma Syarifatul Muna Salsabilla Tim KKN Tematik Undip 2023 program studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri malakukan pendampingan penggunaan digital marketing kepada para pelaku UMKM di Desa Klareyan, selain memberikan pendampingan kami Juga memberikan booklet digital marketing yang ber isi tentang langkah awal memulai digital marketing, cara memanajemen soial media atau e-commerce dan strategi dalam menjalankan digital marketing yang digunakan sebagai panduan dalam melakukan branding UMKM secara digital.
Pak Eko selaku pemilik UMKM Jahe Instan “Sidalang Jaka” di Desa Klareyan mengungkapkan, “usaha saya mengalami penurunan penjualan yang cukup drastis karena minuman jahe instan sangat diminati pada saat covid sedang tinggi-tingginya, namun ketika wabah covid sudah mereda minuman ini sudah mulai ditinggalkan, selain karena itu minuman jahe instan saya kalah bersaing dengan minuman herbal lain yang penjualannya sudah melalui media online, sementara produk saya hanya dijual melalui tetangga ke tetangga saja”. Kami kemudian berinisiatif membuatkan akun sosial media dan e-commerce untuk UMKM tersebut. Selanjutnya kami juga mengajari cara membuat postingan dan deskripsi produk yang menarik untuk di-upload di media sosial atau e-commerce. “Sebenarnya saya dari dulu sudah ingin membuat instagram atau e-commerse untuk jualan saya, tetapi tidak tahu bagaimana cara memulai dan menjalankanya maka dari itu saya sangat senang sekali ketika teman-teman KKN Tematik Undip ini membantu saya untuk mendaftarkan dan memberikan strategi kepada saya untuk menjual produk ini secara online,” kata pak Eko ketika kami berkunjung ke UMKM Jahe Instan “Sidalang Jaka”.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para pelaku UMKM di Desa Klareyan dapat terus bisa melakukan perkembangan secara digital untuk meningkatkan branding dan target pasar yang semakin luas. Program ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Klareyan untuk mendukung perekonomian.
Nama Mahasiswa: Uzma Syarifatul Muna Salsabilla
Jurusan/Prodi: Teknologi Rekayasa Kimia Industri / Sekolah Vokasi
Dosen Pembimbing Lapangan: Ir. R T D Wisnu Broto, MT dan Dr. Fahmi Arifan, ST, M.Eng
