Universitas Diponegoro menyelenggarakan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di Stadion Undip, Kamis (17/8).
Rektor Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H., M.Hum. selaku pembina upacara mengawali pidatonya dengan menyampaikan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim. Dalam pidatonya Nadiem mengatakan Kemerdekaan Indonesia tidak dihadiahkan oleh bangsa asing, tetapi dipertaruhkan dengan seluruh jiwa dan raga. Untuk jenjang pendidikan tinggi, program-program Merdeka Belajar Kampus Merdeka juga telah berhasil mengubah hidup lebih dari 760 ribu mahasiswa. Kesempatan belajar di luar kampus, baik di industri, di sekolah, sampai di lingkungan masyarakat, memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi generasi muda Indonesia untuk memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara.
Selanjutnya Prof. Yos menuturkan Undip telah meraih peringkat-peringkat baik ditingkat nasional maupun internasional serta kedepan Undip semakin maju dengan berbagai tambahan fasilitas, salah satu fasilitasnya adalah Muladi Dome.
“Kesejahteraan Undip tidak hanya dinikmati oleh civitas academica Undip, tetapi juga merambah ke masyarakat. Undip bukan hanya menjadi universitas yang sejahtera, melainkan universitas yang Rahmatan Lil Alamin,” lanjut Rektor.
Pada kesempatan tersebut dilaksanakan pula penganugerahan tanda kehormatan piagam penghargaan bagi para dosen, pegawai, dan mahasiswa. Hal ini merupakan bentuk apresiasi dan kebanggaan Undip terhadap yang telah mengharumkan nama Undip. (LW/Nadella/Diyah-Humas)
