PSDKU Undip Batang menyelenggarakan Pameran LPPM, Sabtu 4 November 2023, dengan tajuk Rintisan Desa Wisata Binaan Undip melalui Expo Mingguan UMKM dan Pamer Budaya Desa Tumbrep Tahun 2023. Acara ini menjadi salah satu luaran dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat skema Ipteks bagi Desa Binaan Undip (IDBU) yang diketuai oleh Ropinov Saputro, S.E., M.M.. IDBU merupakan salah satu Program Pengabdian kepada Masyarakat yang didanai oleh LPPM Universitas Diponegoro Tahun Anggaran 2023.
Hadir dalam acara ini, atas nama PJ Bupati Batang Dra. Lani Dwi Rejeki, M.M., Asisten III Administrasi Sekretariat Daerah Kabupaten Batang, Sugeng Sudiharto, S.Sos., M.M., Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Batang, Yarsono, S.IP., M.M., PJ Sekretaris BAPELITBANG Batang, Bagus Pambudi, S.Sos., M.AP., MIDS, Ph.D., Camat Bandar Muhammad Nashruddin, S.H., Kepala Desa Tumbrep, Kepala Desa Tombo, Kepala Desa Simpar, Ketua Paguyuban Kepala Desa sekecamatan Bandar dan tentunya segenap masyarakat Desa Tumbrep dan sekitarnya. Sementara dari Universitas Diponegoro, hadir atas nama Rektor Undip, Wakil Ketua Bidang Penelitian LPPM Undip, Prof. Dr. Agus Subagio, S.Si., M.Si., Ketua Lembaga Pengelola PSDKU Undip Dr. Redyanto Noor, M.Hum., dan civitas akademika Undip termasuk dosen dan mahasiswa.
Inovasi yang diangkat pada Pameran LPPM Undip di PSDKU Batang ini adalah Rintisan Desa Wisata Binaan Undip melalui Expo Mingguan UMKM dan Pamer Budaya Desa Tumbrep. Dalam laporannya di depan tamu undangan, Ropinov menyatakan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat bukan sebatas kewajiban, namun menjadi media dan sarana akademisi dosen dan mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu pengetahuan dan teknologi guna menyelesaikan permasalahan di masyarakat. Dalam hal ini adalah menciptakan episentrum ekonomi baru berupa pembentukan pasar mingguan UMKM yang digelar setiap minggu pagi di depan kampus UNDIP Batang. Semua fasilitas seperti tenda UMKM difasilitasi oleh LPPM Undip. Setiap 2 minggu sekali, Forum UMKM Tumbrep dikumpulkan di kampus Undip Batang untuk mendapat pelatihan kewirausahaan. Pada hari Minggu, UMKM didorong mempraktikkan ilmu yang sudah didapat di dunia nyata saat expo mingguan. “Ini adalah kali kedua, kami akademisi Undip di PSDKU Batang menyelenggarakan pameran untuk mengkomunikasikan pemberdayaan masyarakat yang telah kami laksanakan setiap tahunnya. Kedua kegiatan ini juga dimaksudkan untuk merangkul pihak-pihak stakeholder agar bersama mendukung apa yang kita lakukan. Ketiga, ini adalah inovasi kami menyambut Monitoring dan evaluasi LPPM Undip sebagai pemberi dana”, jelas Ropinov Saputro.
Asisten III Sekretariat Daerah Kabupaten Batang dalam sambutannya menyatakan apresiasi atas apa yang telah dibangun Undip di desa Tumbrep. Hal ini merupakan sinergi dan kolaborasi yang baik antara Undip dan Pemerintah Kabupaten Batang. Sementara pihak Undip melalui Wakil Ketua Bidang Penelitian LPPM, Prof. Agus Subagio mengatakan bahwa inovasi ini luar biasa dan membuat Undip begitu dekatnya di tengah masyarakat. Prof. Agus juga menyatakan inovasi PSDKU Undip Batang ini unggul dan luar biasa.
Acara berlanjut dengan penyerahan aset berupa Tenda UMKM Tumbrep Binaan Undip, secara simbolis dengan pemotongan pita dan penandatanganan berita acara serah terima aset. Kemudian, para pimpinan kedua instansi dan rombongan melakukan peninjauan langsung dan beramah tamah dengan sekitar 20 pedagang anggota Forum UMKM Tumbrep. “Malamnya Forum UMKM Tumbrep Binaan Undip diundang untuk membuka dagangan pada acara kecamatan Bandar yang diinisiasi oleh Camat, Muhammad Nashruddin, S.H., sementara esoknya Kepala Desa Tombo, Mustajab, S.Pd., dalam acara MUSRENBANG Desa Tombo, Senin 6 November, di depan tamu undangan termasuk UNDIP, menyatakan akan mendorong para penjual makanan (warung) untuk membuka lapak dengan tenda-tenda sejenis. Dari sini terlihat bahwa gaung energi pembentukan pusat ekonomi kerakyatan menyebar begitu cepatnya.”, tambah Ropinov Saputro.
