Dalam rangka memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi mahasiswa dan karyawan, Universitas Diponegoro mendirikan fasilitas kesehatan Klinik Pratama Diponegoro 1. Bekerjasama dengan BPJS, klinik tersebut akan menjadi fasilitas kesehatan pertama yang dapat menjadi rujukan bagi peserta BPJS, baik keluarga besar Undip maupun masyarakat sekitar di Tembalang.
Peresmian dilakukan oleh Rektor Prof. Yos Johan Utama, didampingi oleh Wakil Rektor Komunikasi Bisnis Budi Setiyono, para dekan di lingkungan
Undip, direktur PT. Undip Maju, dan segenap perwakilan mahasiswa dari BEM dan Senat dari seluruh fakultas, Senin(2/7) di kampus Undip Tembalang.
Rektor Undip Prof. Yos Johan Utama dalam sambutannya mengatakan bahwa tujuan dari pendirian klinik pratama ini Diponegoro 1 ini untuk memberikan pelayayanan yang berkualitas dan professional bagi seluruh civitas akademika Undip serta menjadi tempat penelitian bagi dosen dan mahasiswa di bidang kedokteran dan kesehatan dan bidang terkait lainnya”ujarnya.
Sementara itu Wakil Rektor Bidang Komunikasi dan Bisnis, Budi Setiyono, mengemukakan bahwa dengan adanya klinik tersebut diharapkan membantu untuk memaksimalkan performa kinerja universitas. “Klinik tersebut tidak hanya berfungsi untuk pelayanan kesehatan, melainkan juga bisa dimanfaatkan sebagai tempat penelitian dan revenue generating unit bagi Undip”.
Budi menekankan bahwa seluruh karyawan dan pengelola klinik harus bekerja secara profesional dan inovatif, sehingga kinerjanya dapat memuaskan pelanggan dan mengangkat reputasi nama besar Undip di tengah masyarakat.
Lokasi Klinik Diponegoro 1 terletak di depan kampus Undip Tembalang, telah dilengkapi peralatan maupun tenaga kesehatan yang memadai. Setiap hari, klinik tersebut akan dilayani oleh dua orang dokter praktek, empat perawat, apoteker, dan dua orang administrasi.
