Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro mengadakan Kuliah Umum dengan tema “Refleksi Kecelakaan Penyelam, Upaya Preventif dan Penanganan Yang Lebih Baik” di Gedung UPT Perpustakaan lantai I Universitas Diponegoro, Jumat (23/11).
Acara dibuka oleh Dr. Ir. Munasik M.Sc selaku Sekretaris Departemen Ilmu Kelautan Undip, ia berharap kuliah umum ini memberikan ilmu yang bermanfaat, informasi-informasi penting dan meningkatkan wawasan serta kompetensi di bidangnya.
Hadir sebagai pembicara, Kolonel Laut (pur) dr. Budi Oetomo W.Acp DipIBE, SpS SpKL, PhD. yang membahas mengenai kasus-kasus penyelam yang meninggal saat menyelam. “Kecelakaan penyelam memang tidak bisa diprediksi tetapi upaya pencegahan harus tetap dilakukan untuk mengurangi kecelakaan” ungkapnya. Lebih jauh ia mengatakan banyak faktor dan kemungkinan terjadinya kematian, bisa disebabkan oleh gangguan paru-paru, kelelahan, jantung, kehabisan oksigen, hyperventilasi, near drawning, shallow water blackout atau pingsan di air dangkal. “Ada beberapa hal yang perlu disiapkan saat akan menyelam, diantaranya membawa tabung oksigen, cadangan scuba tank yang disi penuh, jangan menyimpan scuba tank di bawah sinar matahari atau tempat yang panas karena bisa meledak, mengganti udara scuba tank dengan yang fresh dan juga memeriksakan kesehatan sebelum menyelam” tuturnya. Selain itu dr. Budi Oetomo juga menyarankan agar tidak berendam air panas setelah melakukan diving karena menyebabkan DSC, dimana akan meningkatkan suhu tubuh secara mendadak atau terlalu cepat.
