Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

DP-SA UNDIP dan MDGB PTNBH Gelar Seminar dan Lokakarya Nasional Pendidikan Tinggi Global Era Industry 4.0 dan Society 5.0

Dewan Profesor Senat Akademik Universitas Diponegoro dan Majelis Dewan Guru Besar Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (MDGB PTNBH) menyelenggarakan Seminar dan Lokakarya Nasional “Pendidikan Tinggi Global Era Industry 4.0 dan Society 5.0” di Gumaya Tower Hotel, 22-23 Juli 2022.

Acara dibuka secara langsung oleh Rektor Undip, Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H., M.Hum. Rektor menyampaikan banyak isu yang berkembang untuk didiskusikan dan berharap hasil dari seminar ini memberikan manfaat besar dan jawaban dari persoalan-persoalan yang ada.

Ketua Majelis Dewan Guru Besar PTNBH / Ketua Dewan Profesor Undip selaku penyelenggara, Prof. Dr. Ir. Purwanto, DEA mengatakan kegiatan MDGB PTNBH ini diikuti oleh 16 delegasi PTNBH dengan jumlah peserta sebanyak 95 orang yang terdiri dari UI :7 orang, UGM : 6 orang, IPB : 5 orang, ITB : 4 orang, USU : 2 orang, UPI : 2 orang, UNAIR : 2 orang, UNPAD : 6 orang, UNDIP : 8 orang, UNHAS : 4 orang, ITS : 9 orang, UNS : 5 orang, UNAND : 2 orang, UB : 2 orang, UM : 2 orang dan UNP : 2 orang.

“Acara Seminar dan Lokakarya Nasional MDGB PTNBH 2022 ini menjadi salah satu rangkaian perwujudan visi dan misi MDGB PTNBH. MDGB PTNBH memiliki Visi menjadi organisasi pemikir bangsa yang berperan nyata dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran bangsa Indonesia. Visi tersebut dijabarkan menjadi Misi MDGB PTNBH yaitu mengembangkan karakter dan jati diri bangsa, mengembangkan keilmuan dan pemikiran strategis, mengembangkan sumberdaya insani perguruan tinggi, mengembangkan norma, etika, budaya akademik dan integritas moral, mengoptimalkan peran Guru Besar Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) dalam melaksanakan tridarma Perguruan Tinggi untuk kemakmuran” terangnya.

Lebih lanjut Prof. Purwanto menuturkan kegiatan  MDGB ini memiliki tujuan yaitu sebagai upaya pencapaian visi, misi dan tujuan MDGB PTNBH, forum diskusi dan penyampaian kontribusi pemikiran guru besar terhadap isu-isu pendidikan yang berkembang di Indonesia, dan media untuk mempererat dan knowledge sharing PTNBH se Indonesia. Acara ini menjadi ajang silaturahim dan penguat bagi pengurus MDGB PTNBH dalam menjalankan tugas membangun Bangsa Indonesia yang unggul dan bermartabat sehingga Guru Besar sebagai pemikir bangsa dapat dilaksanakan sebaik-baiknya.

Dalam kesempatannya Ketua Senat Akademik Undip, Prof. Ir. Edy Rianto, M.Sc., Ph.D., IPU. menuturkan guru besar atau profesor adalah jabatan yang menempatkan seseorang pada posisi sebagai salah satu kunci dalam pengembangan ilmu, teknologi dan peradaban  di Indonesia, penjaga jiwa dan semangat ilmiah serta penjaga moral dalam kehidupan kampus.

Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum telah membangun komitmen untuk melakukan koordinasi dan kerja sama dalam membangun pendidikan tinggi untuk kesejahteraan bangsa Indonesia.  Kontribusi pemikiran para guru besar sangat dibutuhkan untuk kemajuan pendidikan. Peran aktif guru besar diharapkan tidak hanya sebatas pada kontribusi pemikiran, namun juga dapat memantau dan mengawal terlaksananya berbagai kontribusi pemikiran tersebut dilaksanakan sampai pada tahap regulasi dan implementasi kebijakan.

Seminar dan Lokakarya Nasional MDGB PTNBH merupakan salah satu sarana yang dapat mengakomodasi berbagai pemikiran para guru besar. Output dari kegiatan ini nantinya tidak hanya dapat memberikan manfaat bagi perkembangan pendidikan di Perguruan Tinggi masing-masing, tetapi juga masukan kebijakan pada level nasional.  (Lin-Humas)

Share this :

Category

Arsip

Related News