Kabupaten Semarang, Desa Lerep (28/8) – Sebanyak 14 (empat belas) mahasiswa telah berhasil melakukan kegiatan program multidisiplin KKN Tematik (KKN-T) Desa Lerep di Dusun Lerep dengan judul program Eco Harmony: Pengembangan Ekowisata berbasis potensi alam untuk mendukung sustainable tourism. Program terdiri dari Edukasi Alam dan pembuatan website wisata. Kegiatan KKN-T ini telah berlangsung 45 hari dari bulan Juli sampai Agustus 2023.
Eco Harmony adalah program unggulan multidisiplin yang disusun dengan kolaborasi antar mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu. Dengan program multidisiplin ini, mahasiswa diharapkan dapat membuat suatu program yang bermanfaat bagi desa tempat mereka mengabdi.
Program Eco Harmony terdiri dari beberapa kegiatan, diantaranya: 1) Edukasi Bibit Pohon yang meliputi cara penanaman dan perawatan bibit pohon; 2) kegiatan Eco enzyme, kegiatan sosialisasi limbah produk organik sayuran dan buah pada masyarakat Desa Lerep; 3) Kegiatan Pembuatan Website; 4) Pembuatan informasi dalam bentuk leaflet mengenai manfaat terapi ikan dalam segi psikologi.
Kegiatan program edukasi penanaman bibit pohon dilaksanakan bersamaan dengan tamu mancanegara yang melakukan edukasi paket wisata di Dusun Lerep. Edukasi ini bertujuan agar para wisatawan dari mancanegara memiliki pengetahuan mengenai bibit pohon dan cara penanaman bibit dengan baik dan benar. Edukasi tersebut dilakukan menggunakan bahasa Inggris agar lebih mudah dimengerti oleh para wisatawan.
Penanaman bibit pohon juga telah dilaksanakan di berbagai tempat di Dusun Lerep, seperti balai desa, embung, dan sekitar rumah warga. Penanaman bibit ini selaras dengan visi misi Desa Lerep yaitu Go Green.
“Sesuai dengan visi Desa Wisata Lerep yaitu “go green”, maka kami mendukung hal tersebut melalui penanaman bibit pohon ini. Sehingga Desa Wisata Lerep bisa berpartisipasi dalam konversi pohon dan ekowisata yang meningkatkan pengembangan dan penguatan wisata berbasis potensi alam,” ujar Koordinator Team Dusun Lerep, Muhammad Afif.
Pembuatan website pengelolaan desa wisata telah diserahkan kepada pihak ketua Pokdarwis Rukun Santoso, Bayu Anggara. Website tersebut diharapkan dapat membantu pengurus desa wisata untuk melakukan mentoring, pengelolaan keuangan, dan manajemen lainnya. Di kegiatan Eco Enzyme, mahasiswa KKN-T melibatkan warga Desa Lerep untuk mengubah limbah dapur rumah menjadi pestisida. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program Eco Harmony.
Selain itu, mahasiswa KKN-T Desa Lerep juga membuat leaflet yang menjabarkan manfaat terapi ikan dari segi psikologi. Terapi ikan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan manusia, seperti membantu melancarkan peredaran darah dan membantu manusia menenangkan pikiran.
Program multidisiplin Eco Harmony ini diharapkan dapat memberikan dampak berkelanjutan bagi Desa Lerep. Hal ini sesuai dengan apa yang diamanatkan oleh dosen pembimbing lapangan saat sebelum penerjunan KKN dilakukan. (Sabil Darell/KKN-T Undip Desa Lerep 2023)