Universitas Diponegoro (Undip) menggelar Visitasi Akreditasi dari Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA) pada 17-19 Oktober 2023 di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). Acara turut dihadiri Rektor Undip, Wakil Rektor, Dekan Fisip dan jajarannya, segenap pimpinan di lingkungan Undip, dan Tim Asesmen dari FIBAA.
Kegiatan ini semakin memantapkan Undip sebagai salah satu Perguruan Tinggi yang diakui secara internasional dengan menargetkan akreditasi internasional untuk beberapa Program Studi (Prodi) di Fakultas dan Sekolah. Prodi yang diajukan dalam akreditasi internasional FIBAA kali ini berasal dari FISIP yaitu Program Doktor Ilmu Sosial dan Magister Ilmu Komunikasi.
Mengawali sambutannya, Rektor Undip Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H., M.Hum. mengungkapkan bahwa kegiatan akreditasi internasional merupakan hal yang mendesak bagi Undip, karena pengakuan internasional juga dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas dalam bidang akademik dan non akademik. Saat ini jumlah Prodi di Undip sebanyak 170 Prodi, dimana 107 Prodi terakreditasi A dan terdapat 24 Prodi terakreditasi internasional oleh FIBAA, ASIIN, dan yang lain.
“Kita sudah banyak menjalin kerja sama internasional dengan beberapa pihak, seperti Universitas, LSM, industri, dunia usaha di luar negeri. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas akademik dan non akademik mahasiswa termasuk pengalaman praktik,” kata Prof Yos.
Undip telah melakukan beberapa kegiatan internasional seperti Summer Course, Seminar, Publikasi Akademik Internasional, Program Sarjana Internasional, Pertukaran Pelajar, dan beasiswa untuk pelajar internasional khususnya dari negara berkembang. “Saat ini terdapat 488 mahasiswa internasional dari berbagai negara yang terdaftar di Undip dan kegiatan kemahasiswaan kami juga berhasil membawa banyak prestasi internasional, baik dalam turnamen olah raga, turnamen robotik, dan prestasi internasional lainnya,” ucapnya.
Selain itu, sebagai bentuk komitmen Undip dalam mewujudkan visi Undip menjadi Universitas Riset yang Unggul, saat ini Undip sedang dalam proses pengembangan beberapa laboratorium, seperti Marine Science Techno Park (MTSP) di Teluk Awur Jepara dan beberapa laboratorium juga telah terakreditasi nasional. “Di sisi lain, sebagai komitmen kami terhadap program disabilitas dan peduli lingkungan, maka gedung dan layanan di Undip dirancang untuk mereka yang membutuhkan,” jelas Prof Yos.
“Terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh tim Asesmen dari FIBAA yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk mengajukan akreditasi prodi. Kami berharap hasil Akreditasi Internasional FIBAA ini dapat mempererat kemitraan, tidak hanya antara FIBAA dan Undip tetapi juga antara Indonesia dan negara-negara Eropa. Kami juga berharap dengan terakreditasi FIBAA ini dapat meningkatkan nilai mutu Undip di tingkat Internasional,” ucap Prof Yos.
