, , ,

UNDIP Fasilitasi Peneliti Untuk Pengembangan Riset

Kamis, 15 Agustus 2024, Direktorat Inovasi dan Kerja Sama Industri Bersama dengan Biro Inovasi dan Kerja Sama, telah berhasil dalam melaksanakan Workshop Pathway Hilirisasi Hasil Riset Kesehatan di Hotel Aruss, Kota Semarang. Tidak hanya pelaksanaan workshop, juga dilaksanakan kegiatan seremonial dalam pelaksanaan perjanjanjian kerja sama, yaitu penandatangan PKS dan MoU antara UNDIP dengan BioFarma, Bartec dan Quarta Medika.

Workshop ini menghadirkan 5 (lima) narasumber sekaligus, yang bertujuan untuk mengupas tuntas terkait prosedur, hal yang perlu diperhatikan, hingga pengalaman dari peneliti lainnya dalam menghilirkan produk hasil penelitiannya. Dalam sambutannya, drh. Dian Wahyu Harjanti, Ph.D. menyampaikan tujuan dari pelaksanaan workshop ini, adalah untuk memfasilitasi para peneliti Undip dalam menghilirkan produk penelitiannya. Tidak hanya dari proses pengembangan produk, cara untuk menjadikan produk penelitian siap dipasarkan kepada masyarakat juga dijelaskan dalam acara ini. Sehingga, untuk mencapai hal tersebut, telah dihadirkan berbagai narasumber yang mampu menjelaskan dan meluruskan hal tersebut.

Wijayanto, S.IP., M.Si., Ph.D., selaku Wakil Rektor IV Universitas Diponegoro, juga turut menyampaikan pesan dalam sambutannya, yang menjelaskan betapa pentingnya pelaksanaan Hilirisasi Hasil Riset, tidak hanya bagi para peneliti, melainkan juga untuk masyarakat dan Indonesia secara keseluruhan. Hasil penelitian, tentu dapat menjawab berbagai permasalahan yang dialami masyarakat, yang sekaligus juga menjadikan Indonesia dapat menunjukkan betapa besarnya perkembangan ilmu pengetahuan serta kemajuan teknologi di Indonesia, yang juga sesuai dengan esensi dari ilmu pengetahuan itu sendiri, untuk membantu keberlangsungan hidup manusia saat ini.

Untuk menjawab hal tersebut, telah dihadirkan, narasumber dari berbagai pihak, yaitu Roy Himawan, S.Farm., Apt., M.K.M., selaku Direktur Ketahanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes RI; dr. Randy H. Teguh, M.M, selaku Ketua Himpunan Pengembangan Alat Kesehatan Indonesia; Hidayat Setiadji, S.Si., M.Si., selaku Vice President of Corporate & Institutional Relationship & Transformation of Healthcare Services; Lintang Purba Jaya, S.Farm,Apt., M.Si., selaku Kepala Balai Besar POM Semarang; serta Dr. Rifky Ismail, S.T., M.T., selaku Peneliti Alat Kesehatan dari Universitas Diponegoro.

Para narasumber tentu menjelaskan materi yang berbeda-beda, seperti regulasi, tahapan dari pengembangan produk hingga pemasaran produk, standar-standar yang perlu dipenuhi, prosedur untuk obat-obat herbal, hingga pengalaman dalam pelaksanaan hilirisasi produk penelitian kesehatan.

Share this :

Category

Arsip

Related News