UNDIP, Semarang (Selasa, 03/12) – Universitas Diponegoro mempererat kolaborasi bersama Suara Merdeka Network (SMN) melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman oleh Rektor UNDIP, Prof. Dr. Suharnomo, SE., M.Si. dan CEO SMN, Kukrit Suryo Wicaksono, M.B.A yang berlangsung di Ruang Sidang Rektor Gedung Widya Puraya Kampus UNDIP Tembalang. Pada kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Prof Suharnomo dan Pemimpin Redaksi (Pemred) Newsroom SMN, Agus Toto Widyatmoko.
Eksistensi UNDIP sebagai perguruan tinggi negeri terbesar di Jawa Tengah begitupun SMN sebagai perusahaan media ternama nasional diharapkan kolaborasi yang terjalin dapat memberikan pemecahan masalah yang ada di Jawa Tengah. Khususnya dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan media.
Turut hadir pada acara tersebut yaitu Rukardi selaku Wakil Pemimpin Redaksi; Bambang Pulunggono (Direktur Bisnis SMN); Youlanda (General Manager Sosial Media SMN); Indah Suciana (Manager Marketing dan Communication SMN); Prof. Dr. Adian Fatchur Rochim, S.T., M.T. selaku Wakil Rektor Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi Hukum dan Organisasi dan Wijayanto, S.IP., M.Si., Ph.D. selaku Wakil Rektor Riset Inovasi Kerja Sama dan Komunikasi Publik.
Rektor UNDIP, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si. menyampaikan ucapan terimakasih kepada CEO Suara Merdeka Network beserta jajaran atas kepercayaannya sekaligus menyambut baik dan mendukung kerjasama yang akan dilakukan bersama UNDIP.
“Benar adanya your networking is your currency atau dengan networking akan menghasilkan nilai yang sustain dan berpikir tentang social responsibility. Jadi dengan elaborasi dan sinergi yang dibangun bersama Suara Merdeka Network akan membawa manfaat besar di tengah masyarakat Jawa Tengah,” tutur Rektor UNDIP.
Prof Suharnomo juga menyebutkan UNDIP sebagai pusat ilmu pengetahuan di Jateng terus berkomitmen untuk bermartabat dan bermanfaat. “Kita sudah punya media internal tetapi dengan kolaborasi dan sinergi bersama media akan semakin menambah penguatan UNDIP Bermartabat, Bermanfaat dan Sustainability di Jawa Tengah,” ucapnya.
Sementara CEO Suara Merdeka Network, Kukrit Suryo Wicaksono, M.B.A. dalam sambutannya menyebutkan bahwa kerjasama dengan UNDIP menjadi kebanggaan bagi SMN, karena melihat UNDIP bukan hanya PTN ternama di Indonesia bahkan Asia Tenggara tetapi juga mempunyai entitas bisnis yang sukses.
“Kita harus belajar dengan banyak point-point kerjasama yang bisa dimanfaatkan. Apa yang UNDIP punyai dan SMN tidak punya juga sebaliknya yang akan terjalin. Selama 70 tahun, SMN melayani masyarakat Jawa Tengah dengan segala dinamikanya dimana SMN harus sebagai partner business solution untuk setiap permasalahan yang ada di Jawa Tengah,” ujar Kukrit.
Kukrit mengungkapkan UNDIP sebagai ikon perguruan tinggi Jawa Tengah yang sudah mendunia. Maka ini menjadi kolaborasi yang sangat luar biasa.
“Dengan adanya kerjasama antara UNDIP bersama SMN akan banyak potensi yang bisa dimanfaatkan dimana SMN memiliki jaringan 25 media berita dengan 4 juta visitor per minggu. Sedangkan di UNDIP mempunyai potensi penelitian, dosen, mahasiswa dengan pemikiran dan ide yang dahsyat. Maka manfaatkan SMN untuk membantu mem-PR-kan apa saja yang ada di UNDIP dan akan difasilitasi oleh kami. Semoga barokah untuk kedua belah pihak dan memajukan Jawa Tengah,” tandasnya.
Diharapkan Perjanjian Kerja Sama (PKS) ini nantinya dapat meningkatkan serta memberdayakan kemampuan sumberdaya, pengembangan kompetensi, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), penyediaan tenaga ahli, serta membina hubungan kelembagaan antara UNDIP dan Suara Merdeka Network guna mendukung pelaksanaan fungsi Tridharma Perguruan Tinggi di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Acara ditutup dengan saling pertukaran cendera mata dan foto bersama antara pimpinan UNDIP dengan pimpinan Suara Merdeka Network. (DHW)