UNDIP, Semarang (07/03) – Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Diponegoro menyelenggarakan kegiatan Pengajian dan Pemberian Tali Asih Ramadan untuk mahasiswa yatim serta guru Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ). Acara penuh makna ini berlangsung di Hall Gedung Lab KWU Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UNDIP.
Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, DWP UNDIP juga memberikan tali asih kepada anak yatim dan guru TPQ. Pemberian ini diharapkan dapat membawa kebahagiaan serta meringankan beban mereka dalam menjalani bulan Ramadan.
Kegiatan pengajian kali ini menghadirkan Ustadz Dimas Ana Fadly sebagai narasumber, yang menyampaikan tausiyah bertajuk ‘Rahasia Sukses Keberkahan Ramadan dalam Menggapai Ampunan dan Kemuliaan’. Dalam ceramahnya, Ustadz Dimas menekankan pentingnya menjalani ibadah Ramadan dengan penuh kesungguhan agar meraih keberkahan dan ampunan dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
“Ramadan adalah bulan penuh keberkahan yang memberikan kesempatan untuk meningkatkan ibadah, berbagi, serta memperbaiki diri. Sesuai dengan firman Allah dalam QS. Al-Baqarah:183, puasa diperintahkan kepada orang-orang beriman untuk mencapai ketakwaan. Maka dari itu, mari manfaatkan bulan ini sebagai momentum refleksi dan evaluasi diri agar semakin dekat dengan Allah,” ujar Ustadz Dimas.
Acara ini turut dihadiri oleh Rektor UNDIP yang sekaligus menjabat sebagai Penasehat DWP UNDIP, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si., yang memberikan sambutan sekaligus membuka acara. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi peran aktif DWP dalam kegiatan sosial dan keagamaan, khususnya di bulan Ramadan.
“Kegiatan ini sangat menginspirasi dan menjadi wujud nyata kepedulian Dharma Wanita UNDIP dalam memberikan manfaat bagi sesama. Semoga semangat berbagi ini terus berlanjut, tidak hanya di bulan Ramadan tetapi juga dalam kesempatan lainnya,” ungkap Prof. Suharnomo.
Ketua DWP UNDIP, Dewi Widayani Suharnomo, menyampaikan bahwa pengajian ini merupakan bagian dari kegiatan rutin bulanan DWP. Dengan diisi oleh tausiyah dari Ustadz Dimas Ana Fadly, diharapkan para peserta dapat memperoleh ilmu dan keberkahan, serta semakin termotivasi dalam menjalani ibadah Ramadan.
“Semoga pengajian ini membawa manfaat dan membantu kita semua dalam meningkatkan kualitas ibadah serta meraih ketakwaan,” harap Dewi Suharnomo.
Dalam laporannya, Ketua Panitia Noera Faisal menyampaikan bahwa selain pengajian, DWP UNDIP juga menggalang dana infak, sedekah, dan zakat maal selama 10 hari. Dana yang terkumpul mencapai Rp 75 juta, yang kemudian disalurkan sebagai tali asih kepada 150 penerima manfaat. Mereka terdiri dari 37 anak penerima beasiswa dari dosen dan tenaga kependidikan anggota DWP UNDIP, 9 staf dan guru PAUD Permata UNDIP, 54 mahasiswa yatim piatu penerima beasiswa Bidikmisi UNDIP, serta 50 ustadz dan ustadzah TPQ di lingkungan UNDIP.
Kegiatan ini menjadi momen penuh kehangatan dan kebersamaan, di mana anggota DWP UNDIP berbagi kebahagiaan dengan mahasiswa yatim dan para guru TPQ. Diharapkan, inisiatif ini dapat semakin mempererat tali silaturahmi serta menumbuhkan semangat kepedulian sosial di lingkungan UNDIP. (DHW)