Rektor UNDIP Ajak Civitas Kembangkan Budaya Memaafkan sebagai Warisan Leluhur

UNDIP, Semarang (14/04) – Universitas Diponegoro menggelar acara Halal Bihalal bertema “Menguatkan Silaturahmi, Mewujudkan UNDIP Bermartabat dan Bermanfaat” pada Senin, 14 April 2025, bertempat di Gedung Muladi Dome, Kampus UNDIP Tembalang. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, dosen dan tenaga kependidikan dengan tugas tambahan serta perwakilan mahasiswa UNDIP.

Rangkaian acara diawali dengan prosesi bersalaman antar civitas academica sebagai wujud saling memaafkan dan mempererat silaturahmi usai bulan Ramadan. Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, yakni QS. Ali Imran ayat 133–135, yang mengandung pesan tentang keutamaan memaafkan, menahan amarah, dan istiqamah dalam kebaikan.

Rektor UNDIP, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si., dalam sambutannya menyatakan bahwa Halal Bihalal ini bukan sekadar tradisi tahunan, tetapi menjadi momen strategis untuk memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan integritas di lingkungan kampus. “Diharapkan seluruh civitas academica UNDIP menjadi pribadi yang lebih bermartabat baik dalam keilmuan maupun perilaku sehari-hari serta mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas,” ujarnya.

Lebih lanjut, Prof. Suharnomo menyebutkan Halal Bihalal adalah warisan budaya luhur yang sarat makna, terutama dalam konteks budaya ketimuran yang berorientasi pada komunikasi implisit (high context culture) menurut Edward T. Hall. Ia menyadari bahwa dalam sistem komunikasi yang berlapis, sumbatan informasi (lack of communication) atau bahkan potensi penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power) dapat terjadi. Untuk itu, ia menegaskan komitmen UNDIP dalam menciptakan iklim kolaboratif yang sehat dan terbuka.

“Atas nama pribadi, keluarga, dan Universitas Diponegoro, saya menyampaikan permohonan maaf atas segala kekhilafan, baik dalam bertutur kata maupun perilaku pada kehidupan sehari-hari. Begitupun dalam pelayanan di Rektorat yang belum memuaskan. Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki diri dan membangun UNDIP yang bermartabat dan bermanfaat melalui kolaborasi yang harmonis,” pungkasnya.

Puncak acara diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh K.H. Abdurrohim Al Muhsin. Dalam uraian hikmahnya, beliau mengingatkan pentingnya menjaga silaturahmi sekaligus hubungan baik dengan sesama sebagai bagian dari upaya memperkuat ukhuwah dan keberkahan hidup serta menjadikan momen Halal Bihalal sebagai refleksi untuk terus meningkatkan kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.

“Silaturahmi itu memperpanjang umur dan melapangkan rezeki. Di tengah tantangan zaman ini, kekuatan kita terletak pada hubungan yang harmonis dan saling mendukung. UNDIP, sebagai institusi pendidikan, harus menjadi contoh dalam membangun peradaban yang berlandaskan akhlak mulia,” ungkapnya.

K.H. Abdurrohim juga mengajak civitas academica untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dalam setiap aktivitas akademik dan sosial. “Ilmu harus dibarengi dengan adab. Kampus bukan hanya tempat menimba ilmu, tapi juga tempat menempa karakter,” tambahnya.

Acara semakin semarak dengan penampilan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya yang tergabung dalam Orkes Musik (O.M.) Sambat Budaya, yang membawakan lagu-lagu religi penuh makna, menambah suasana hangat dan kekeluargaan.

Halal Bihalal Keluarga Besar UNDIP 2025 menjadi momentum penting untuk mempererat jalinan kebersamaan antarwarga kampus dan meneguhkan komitmen bersama dalam mewujudkan Universitas Diponegoro sebagai institusi pendidikan yang unggul, bermartabat, dan memberi manfaat luas bagi masyarakat dan bangsa. (DHW)

K.H. Abdurrohim Al Muhsin saat mengisi tausiyah Halal Bihalal Keluarga Besar UNDIP 2025
Share this :

Category

Arsip

Related News