UNDIP, Semarang (07/06) — Semangat juang dan dedikasi tinggi kembali dibuktikan oleh mahasiswa Universitas Diponegoro . Kali ini, giliran para atlet muda dari cabang Shorinji Kempo yang mencatatkan prestasi membanggakan di kancah nasional dalam ajang Invitasi Cabang Olahraga Beladiri Mahasiswa Tahun 2025 yang digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi DKI Jakarta.
Bertempat di Gelanggang Remaja Jakarta Timur Otista, kompetisi berlangsung selama tiga hari (20–22 Mei 2025) dan diikuti oleh atlet-atlet mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Dalam atmosfer kompetisi yang kompetitif namun penuh sportivitas, Tim Shorinji Kempo UNDIP tampil luar biasa dengan meraih Juara 1 kategori Embu Beregu dan Juara 2 kategori Embu Berpasangan Putra Kyukenshi. Capaian ini turut membawa UNDIP menduduki posisi Juara Umum 3 dengan total raihan 2 medali emas dan 3 medali perak.
Adapun para mahasiswa berprestasi yang berhasil mengharumkan nama kampus adalah:
Juara 1 – Embu Beregu:
- Dewa Made Arjuna Ararya (SV – TRKI – 2024)
- Gilang Ramadhan Alfayed (FT – Perencanaan Wilayah dan Kota – 2024)
- Sabiq Habiburrahman Zarkasi (FT – Teknik Komputer – 2023)
- Katon Suryo Nugroho (FT – Teknik Sipil – 2021)
Juara 2 – Embu Berpasangan Putra Kyukenshi:
- Dewa Made Arjuna Ararya (SV – TRKI – 2024)
- Gilang Ramadhan Alfayed (FT – Perencanaan Wilayah dan Kota – 2024)
Juara 1 – Embu Berpasangan Yudansha
- Sabiq Habiburrahman Zarkasi – FT – Teknik Komputer – 2023
- Katon Suryo Nugroho – FT – Teknik Sipil – 2021
Juara 2 – Embu Berpasangan Campuran Yudansha
- Muthia Dianisa Rahmasari – FT – Teknik Industri – 2024
- Sabiq Habiburrahman Zarkasi – FT – Teknik Komputer – 2023
Juara 2 – Embu Tandoku Putra Yudansha
- Katon Suryo Nugroho – FT – Teknik Sipil – 2021
Salah satu sosok menonjol dalam tim adalah Dewa Made Arjuna Ararya, mahasiswa Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri (TRKI), Sekolah Vokasi UNDIP yang tak hanya aktif dalam dunia akademik tetapi juga konsisten berlatih dan berprestasi di bidang olahraga. Ketekunan dan komitmennya dalam menjalani latihan membuahkan hasil manis yang tidak hanya membanggakan dirinya, tetapi juga almamaternya.
“Membawa nama UNDIP menjadi motivasi tersendiri untuk tampil maksimal. Momen paling membanggakan tentu saat melihat lambang UNDIP berkibar di podium, hasil dari kerja keras dan latihan panjang yang akhirnya terbayar dengan medali emas dan perak. Itu bukan sekedar kemenangan pribadi, tapi juga untuk tim, pelatih, dan kampus tercinta,” ujarnya.
“Pastinya kami juga ingin membuktikan bahwa mahasiswa Vokasi UNDIP tidak kalah hebat. Ini sebagai bentuk kontribusi nyata kami dalam mengharumkan nama kampus,” ungkap Arjuna penuh semangat.
Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa pengembangan karakter melalui olahraga dapat berjalan beriringan dengan pencapaian akademik. Keberhasilan para atlet muda UNDIP menegaskan pentingnya pembinaan yang seimbang antara fisik, mental, dan intelektual, menciptakan pribadi tangguh dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
“Jangan takut bermimpi besar. Apapun bidang yang kamu tekuni akademik, olahraga, seni, atau organisasi semuanya punya tantangan. Saya yakin, setiap mahasiswa UNDIP punya potensi hebat dalam dirinya. Tinggal bagaimana kita mau berproses, bertahan, dan tidak menyerah begitu saja,” pesan Arjuna.
Semoga pencapaian ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh civitas academica UNDIP untuk terus berprestasi, berinovasi, dan membawa nama kampus ke kancah yang lebih tinggi. (Komunikasi Publik/SV-UNDIP/ Endy; Ed.DHW)
