Tim mahasiswa Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro (FSM UNDIP) yang diketuai oleh Aileen Alodia (FSM, Kimia angkatan 2022), dengan anggota Iqbal Yudi Pradana (FSM, Fisika angkatan 2022) dan Risqi Prastianto Setiawan (FSM, Fisika angkatan 2022) berhasil menyabet Juara 2 (dua) kategori esai dalam kegiatan Nano Seminar and Competition (NESCO) Universitas Indonesia 2023 yang digelar pada Sabtu, 25 November 2023 di Universitas Indonesia.
Tim mahasiswa FSM UNDIP yang bernama Crystalline 22 ini berhasil meraih Juara 2 (dua) setelah membawakan sebuah karya inovasi mengenai gelembung nano yang dilakukan penguatan efek kavitasi dengan reaktor sonokimia untuk mengatasi limbah logam berat yang dihasilkan oleh industri-industri besar.
Efek kavitasi yang dihasilkan oleh reaktor sonokimia ini dibantu dengan internet of things untuk memudahkan dalam menghasilkan gelembung nano. “Dengan adanya integrasi ini maka gelembung nano yang dihasilkan dapat maksimal dalam mengolah perairan yang tercemar oleh limbah logam berat,” jelas Risqi, mewakili Tim Crystalline 22.
Dengan karya inovasi tersebut membawa Tim Crystalline 22 lolos ke babak final dengan nilai 100 pada kategori esai. “Setelah melakukan presentasi, kami memperoleh Juara 2 (dua) dalam NESCO UI 2023 dan membawa nama baik Universitas Diponegoro dalam kegiatan ini.” ucapnya.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Nano Research Society Fakultas Teknik Universitas Indonesia ini mengusung tema “Revolutionizing the Green Future: Harnessing Nanotechnology for Environmental Sustainability”. NESCO UI 2023 menjadi sebuah tempat dimana para peneliti muda dapat mengembangkan ide dan gagasannya untuk kemajuan bangsa.
Pada kesempatan yang sama, Risqi berpesan kepada generasi muda Undip untuk terus belajar sehingga tidak tertinggal oleh majunya teknologi di masa depan. “Seperti yang dikatakan Albert Einstein bahwa semangat manusia harus menang atas teknologi. Dari ilmu yang dipelajari juga harus disebarluaskan supaya dapat bermanfaat.” kata Risqi.