UNDIP, Jakarta (25/8) – Universitas Diponegoro berperan aktif dalam Program Ekspedisi Patriot, sebuah inisiatif strategis yang diluncurkan oleh Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia. Sebagai bagian dari persiapan, kegiatan pembekalan Tim Ekspedisi Patriot 2025 dilaksanakan pada hari Minggu – Senin, 24 – 25 Agustus 2025 di Balai Kartini, Jakarta, dengan menghadirkan berbagai materi dari pejabat tinggi negara melalui sesi Ministerial Lecture. Narasumber yang hadir antara lain:
- Prof. Suahasil Nazara, Ph.D. – Wakil Menteri Keuangan Republik Indonesia
- Faisol Riza — Wakil Menteri Perindustrian Republik Indonesia
- H. Ossy Dermawan, B.S., M.Sc. – Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional
- Febrian Alphyanto Ruddyard – Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional
- Prof. Dr. Ir. Amarulla Octavian, M.Sc. – Wakil Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional
- Amalia Adininggar Widyasanti – Kepala Badan Pusat Statistik
- Direktur Jendral Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri
- Ir. Sakti Wahyu Trenggono, M.M. – Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia
- Menteri Transmigrasi Republik Indonesia M. Iftitah Sulaiman Suryanagara
- H. Yandri Susanto, S.Pt., M.Pd. – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Republik Indonesia

Dalam kesempatan ini, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si., bersama para rektor dari universitas lain turut mendampingi prosesi pelepasan secara simbolis bersama Menko PMK, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara, serta jajaran kementerian lainnya. Kegiatan ini diikuti oleh 57 Tim Ekspedisi Patriot Universitas Diponegoro yang terdiri atas 57 dosen sebagai ketua tim dan 228 peserta yang berstatus mahasiswa aktif dan alumni Universitas Diponegoro.
Menteri Transmigrasi Bapak Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara menyampaikan bahwa pembekalan ini menjadi wadah penting bagi seluruh peserta untuk memperdalam pengetahuan sekaligus memantapkan kesiapan mental sebelum diterjunkan ke 13 provinsi tujuan pengabdian.
Selain itu, Tim Ekspedisi Patriot Universitas Diponegoro juga turut memeriahkan Malam Keakraban dengan menampilkan teater musikal ‘’Patriot Muda Harmoni Nusantara’’. Penampilan ini menjadi simbol semangat kebersamaan dan kreativitas mahasiswa dalam memperkuat nilai-nilai persatuan dan pengabdian.
Pembekalan ini menjadi langkah awal bagi Tim Ekspedisi Patriot UNDIP untuk mengaplikasikan ilmu dan keterampilan mereka dalam memberdayakan masyarakat serta memperkuat pembangunan daerah secara inklusif dan berkelanjutan. Kegiatan ini juga sejalan dengan komitmen UNDIP pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya pada Tujuan 1 (Tanpa Kemiskinan), Tujuan 4 (Pendidikan Berkualitas), Tujuan 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), Tujuan 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur), Tujuan 10 (Berkurangnya Kesenjangan), serta Tujuan 11 (Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan), dan Tujuan 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan).
Dengan terselenggaranya pembekalan ini, diharapkan Tim Ekspedisi Patriot UNDIP dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di kawasan transmigrasi, sejalan dengan cita-cita besar UNDIP: UNDIP Bermanfaat, UNDIP Bermartabat. (Komunikasi Publik/UNDIP/ Tim Ekspedisi Patriot)
