Dekan Sekolah Vokasi Undip Prof. Budiyono menerima 1039 mahasiswa baru Program Sarjana Terapan Sekolah Vokasi Undip pada tahun akademik 2019/2020 dalam upacara yang digelar di halaman kampus Sekolah Vokasi Undip Tembalang, Selasa (6/8/).
Dekan Sekolah Vokasi Undip Prof. Budiyono menegaskan bahwa Vokasi merupakan solusi peningkatan daya saing bangsa karena mampu mengatasi dua permasalahan sekaligus. Vokasi bisa menjadi solusi dari masalah rendahnya daya saing angkatan kerja dan pengangguran, serta masalah mengatasi missmatch keterampilan dunia kerja hal itu sesuai dengan Visi Sekolah Vokasi Undip menjadi pusat pendidikan vokasi yang unggul bertaraf internasional ”ungkapnya
“Allah memperjalankan anda, hingga masuk sebagai mahasiswa baru Sekolah Vokasi 2019, fakultas terbesar di Undip, fakultas dengan 37 program studi dan fakultas dengan jumlah mahasiswa paling banyak oleh karenanya kemajuan Sekolah Vokasi Undip juga secara signifikan akan mempengaruhi kemajuan Undip
“Selamat datang para generasi juara, selamat bergabung dalam bagian keluarga besar Sekolah Vokasi Undip. Kami sangat bangga menerima kalian di Sekolah Vokasi Undip ini” tutur Prof. Budiyono.
Sementara itu Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan Sekolah Vokasi Undip Dr. Ida Hayu Dwimawanti dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah mahasiswa baru Program Sarjana Terapan Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro tahun akademik 2019/2020 yang diterima sebanyak 1039 orang terdiri dari STr-Teknologi Rekayasa Kimia Industri 79, STr-Rekayasa Perancangan Mekanik 58, STr-Teknologi Rekayasa Otomasi 52, STr-Teknologi Rekayasa Konstruksi Perkapalan 24, STr-Teknik Listrik Industri 58, STr-Perencanaan Tata Ruang dan Pertanahan 74, STr-Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur 130, STr-Akuntansi Perpajakan 233, STr-Manajemen dan Administrasi Logistik 119, STr-Bahasa Asing Terapan 66, STr- Informasi dan Humas 146
Dalam pembukaan PMB Sekolah Vokasi Undip tersebut juga turut menampilkan rebana dari mahasiswa sekolah Vokasi, pembekalan anti radikalisme oleh Ketua anti radikalisme Undip Dr.Muhammad Adnan serta kuliah umum dari UTM Malaysia yang disampaikan oleh Prof.Madya Abdul Muta’ali, Dr.Sa’ardin, Dr.Mohamad Hussaini dan Dr. Khairul Hisyam
