Penyakit Virus Korona mematik Universitas Diponegoro (Undip) untuk melakukan berbagai upaya mengatasi wabah pandemi covid 19. Melalui Dharma Wanita Persatuan Undip memberikan bantuan berupa sembako kepada 660 mahasiswa yang tidak bisa pulang ke kampung halaman karena pandemi dan masker oleh Diponegoro Disaster Asistance Response Team (D-DART), Kamis (16/4) bertempat di halaman Gedung Widya Puraya Undip. Hadir dalam acara tersebut Rektor Undip, Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan, Jajaran Direktur dan Biro, dan mahasiswa penerima bantuan.
Rektor Undip Prof. Yos Johan Utama menjelaskan bahwa pemberian sembako kepada mahasiswa tidak hanya diberikan kepada mahasiswa lokal saja, melainkan kepada mahasiswa asing juga yang berjumlah 29 mahasiswa asing yang berasal dari seluruh dunia.
“ pemberian sembako dan masker kepada mahasiswa tujuannya untuk menopang perekonomian mahasiswa di saat pandemi covid-19 ini, hal tersebut tidak hanya dilakukan dalam satu kali saja, rencananya akan ada acara pembagian bantuan lagi kepada mahasiswa yang kurang mampu” ungkap Rektor.
Rektor juga mengatakan bahwa Undip telah menyiapkan protokol- protokol kesehatan yang sesuai prosedur untuk menangani masalah- masalah kesehatan bagi mahasiswa di RSND (Rumah Sakit Nasional Diponegoro) Undip.
