UNDIP, Semarang (14/9) – Universitas Diponegoro melalui UPT Perpustakaan dan UNDIP Press menyelenggarakan peringatan Hari Kunjung Perpustakaan dengan penuh semangat kolaborasi dan kreativitas. Acara yang mengusung tema “Literasi Bermartabat dan Bermanfaat mendukung UNDIP World Class University” berlangsung di Lobi Lantai 1 Gedung Perpustakaan pada Jumat, 12 September 2025 menghadirkan rangkaian kegiatan yang tidak hanya menginspirasi, tetapi juga memperkuat peran perpustakaan sebagai ruang literasi, inovasi, dan aksi sosial.
Prof. Dr. Adian Fatchur Rochim, S.T., M.T., Wakil Rektor III UNDIP, mengapresiasi capaian UPT Perpustakaan yang pada tahun 2025 telah menerbitkan 207 buku melalui UNDIP Press dan menargetkan 400 buku ke depan. Ia menegaskan UNDIP akan terus memperkuat pelatihan publikasi dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI), serta menghadirkan penulis-penulis berpengalaman untuk memperkaya penulisan buku ajar.
Lebih lanjut, Prof. Adian menekankan pentingnya pendampingan bagi PSDKU dan BPKJ agar standar layanan setara dengan UPT Perpustakaan. Ia juga menyoroti rencana percepatan pada 2026 agar seluruh perpustakaan fakultas memiliki standar yang sama. Ia menambahkan, fasilitas perpustakaan kini semakin representatif dengan koleksi karya dosen dan penulis yang dipajang sebagai sumber inspirasi. “Perpustakaan bukan sekadar ruang baca, melainkan ruang lahirnya ide-ide baru,” ungkapnya.
“UNDIP telah menyiapkan pendampingan bagi seluruh pustakawan fakultas dan sekolah melalui Forum Komunikasi Pustakawan yang dikoordinir UPT Perpustakaan dan UNDIP Press. Upaya ini bahkan mendapat apresiasi dari Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah, hingga UNDIP meraih Juara Harapan II untuk pertama kalinya,” lanjut Prof. Adian.
Selain itu, Prof. Adian menyampaikan pengakuan dari Hj. Nawal Nur Arafah, M.S.I., yang menegaskan posisi UNDIP sebagai satu-satunya universitas di Jawa Tengah dengan karya cetak dan rekam terbanyak. Capaian ini diperkuat dengan peringkat ke-5 dunia dari Emerald Publishing, berkat tingginya minat baca mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan yang terus difasilitasi UNDIP.
Sementara itu, Kepala UPT Perpustakaan dan UNDIP Press, Suwondo, S.Hum., M.Kom., menegaskan bahwa peringatan Hari Kunjung Perpustakaan menjadi momentum untuk memajukan budaya literasi sekaligus menggelar kegiatan kemanusiaan sejalan dengan tagline UNDIP Bermartabat dan Bermanfaat.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberi gambaran konstruktif dari semua pihak yang terlibat, termasuk kerja sama dengan PMI. Acara ini merupakan kolaborasi UPT Perpustakaan dan UNDIP Press, KSR, K3L serta PMI,” ujarnya. Ia juga menyinggung rencana peluncuran layanan perbukuan digital sebagai inovasi baru. “Semua ini terwujud berkat dukungan pimpinan, kolaborasi lintas unit, dan partisipasi aktif civitas academica,” tutupnya.
Rangkaian acara kian meriah dengan penampilan Tari Saman oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya, pembacaan puisi oleh Nadia Islami dari Fakultas Psikologi, hingga lomba kreatif seperti POV Instagram “Ngapain di Perpustakaan?” dan Fashion Show “Kerenmu Saat ke Perpustakaan’. Para pemenang pun mendapat apresiasi menarik sebagai motivasi untuk terus berinovasi.
Momen ini juga menjadi ajang apresiasi, di mana UNDIP Press menyerahkan buku terbitan kepada para penulis dan memberikan penghargaan kepada pemustaka aktif, baik yang rajin berkunjung maupun rutin meminjam buku. Tak hanya berfokus pada literasi, acara ini turut menghadirkan kegiatan donor darah hasil kolaborasi dengan KSR Unit UNDIP dan PMI, sebagai wujud kepedulian sosial dan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Dengan semangat UNDIP Bermartabat, UNDIP Bermanfaat, dan serta kontribusi nyata Diktisaintek yang berdampak bagi masyarakat, peringatan Hari Kunjung Perpustakaan 2025 menegaskan bahwa perpustakaan adalah jantung kampus yang terus berdenyut, menjadi ruang inspirasi, kolaborasi, dan pengabdian untuk mendukung UNDIP menuju World Class University. (Komunikasi Publik/ UNDIP/ DHW & Chika)