Alumni UNDIP Bantu Beasiswa Mahasiswa SNMPTN  

Mahasiswa baru yang diterima melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2018, akan diberikan bea siswa bagi mereka yang secara ekonomi kurang mampu. Bea siswa ini diberikan oleh alumni Undip sebagai bentuk kepedulian pada mahasiswa baru yang memiliki kemampuan akademis namun secara ekonomi dipandang kurang mampu. Demikian disampaikan Wakil Rektor I Undip bidang Akademik dan Kamahasiswaan, Prof. Zaenuri di ruang Sidang Rektor Kampus Undip Tembalang, Selasa (8/5). Acara pemberian bea siswa, selain dihadiri dekan dan pejabat struktural Undip, juga dihadiri bank-bank mitra Undip yang akan menyalurkan dana bea siswa.

Dalam sambutannya disampaikan bahwa tahun ini Undip menerima 2.929 mahasiswa baru di jalur SNMPTN dari pendaftar sebanyak 61.531, termasuk 836 mahasiswa bidik misi. Persoalan yang dihadapi Undip, banyak mahasiswa yang mampu secara akademis namun terkendala keterbatasan dana, terutama yang berasal dari keluarga kurang mampu secara social ekonomi. Anggaran yang diperuntukkan mahasiswa bidik misi tidak dapat mengcover mahasiswa lain yang secara ekonomi juga kurang mampu. Disisi lain, anggran yang dimiliki Undip sangat terbatas, sehingga hal ini mendorong undip untuk melakukan terobosan dan kreatifitas sehingga dapat membantu dan menolong mahasiswa tersebut. “Kami mencoba mencari terobosan dan mengupayakan bantuan bagi mereka. Alhamdulillah, dari alumni Undip sanggup untuk membantu memberikan bea siswa, meski sifatnya selektif hanya diberikan pada mereka yang sangat membutuhkan” terang mantan dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan ini.

Lebih lanjut katakan Prof Zaenuri bahwa bea siswa ini diberikan pada mahasiswa yang penghasilan orang tuanya kurang dari Upah Minimum Regional (UMR), dan akan dievaluasi oleh dekan setiap 6 bulan, apakah secara akademik dan kebutuhan masih patut menerima atau harus diberikan pada mahasiswa lain yang lebih membutuhkan. “Saat ini akan kita berikan pada 7 perwakilan mahasiswa baru yang berasal dari fakultas Tehnik, Psikhologi, Kedokteran dan Fakultas Sain dan Matematika” pungkas Zaenuri.

Rektor Undip, Prof Yos Johan Utama yang ditemui awak media selesai acara pemberian bea siswa, menegaskan komitmen Undip untuk membantu mahasiswanya yang terkendala biaya kuliah. Bahkan mempersilahkan mahasiswanya menghubungi nomor ponselnya untuk mencarikan solusi atas ketiadaan dana yang dimiliki mahasiswanya. “Komitmen kami, tidak boleh ada mahasiswa yang diterima di Undip, terpaksa gagal karena soal pendanaan. Undip akan membantu mencarikan jalan keluarnya seperti bea siswa, dengan catatan mahasiswa juga harus serius dalam perkuliahannya” tegas mantan Dekan Fakultas Hukum. (ND/Humas)

Share this :

Category

Arsip

Related News