Undip menerima kunjungan kerja UNS Surakarta yang dipimpin Prof. Dr Ir Darsono, M.Si selaku Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan dan Alumni beserta jajarannya yaitu Wakil Dekan III Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Teknik dan Fakultas Olahraga, Kepala Biro, Kepala Bagian Kemahasiswaan dan Ketua UPK, Sekjen IKA UNS pada hari Jumat, 8 Februari 2019.
Rombongan UNS diterima Wakil Rektor I bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof Dr. Ir. Muhammad Zainuri, DEA beserta jajaran di ruang Quality Hall Undip. Hadir mendampingi Prof Zain yaitu Direktur dan Wakil Direktur Kemahasiswaan, Direktur dan Wakil Direktur Komunikasi dan Hubungan Alumni, Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan, Kepala bagian Minat Penalaran dan Informasi Kemahasiswaan, Kepala Bagian Kesejahteraan Mahasiswa, serta perwakilan mahasiswa dari BEM dan SEMA Undip.
Dalam acara sambutan, Prof Zain menyampaikan selamat datang ke kampus Undip Tembalang. Undip terbuka menerima kunjungan dari UNS untuk sharing berbagai hal khususnya terkait bidang kemahasiswaan dan alumni. Kegiatan mahasiswa Undip meliputi kegiatan kelembagaan, kegiatan prestatif seperti PIMNAS, PILMAPRES, Olimpiade Nasional MIPA; kegiatan rutin mahasiswa dan kegiatan Kesejahteraan Mahasiswa seperti Beasiswa dan berbagai layanan kesehatan, olah raga dan layanan rokhani.
Sementara itu, Wakil Rektor III UNS menjelaskan tujuan kunjungannya adalah untuk benchmarking bidang kemahasiswaan dan alumni mengingat tahun depan UNS menyongsong sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH). UNS ingin mengetahui lebih jauh bagaimana strategi yang telah dilakukan UNDIP dalam mengelola kegiatan kemahasiswaan, mengelola Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) supaya PKM yang didanai Kemenristekdikti meningkat hingga dapat medali di PIMNAS, dan mengelola hubungan komunikasi dengan Alumni.
Acara diskusi yang dipandu oleh Direktur Kemahasiswaan Drs. Handoyo Djoko Walujo, M.Si bertambah gayeng saat ibu Dra. Dewi Handayani selaku Ketua UPK UNS menanyakan bagaimana bidang Kemahasiswaan dalam mengelola keuangan, SPJ mahasiswa, reward bagi dosen dan mahasiswa yang memperoleh prestasi di ajang PIMNAS.
Pada sesi diskusi pertanyaan terakhir dari Sekjen IKA UNS Bapak Bambang DW menanyakan kaitannya dengan dana abadi alumni, pengelolaan beasiswa dari alumni, dan kondisi perpolitikan saat ini terkait dengan dukungan alumni kepada pasangan capres cawapres.
Atas berbagai pertanyaan tersebut, Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof Zainuri menjelaskan bahwa untuk pengelolaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) sudah terstruktur mulai dari tingkat Universitas hingga sampai ke Prodi, dengan memberdayakan Lembaga Kemahasiswaan tingkat Universitas, Fakultas hingga Prodi. Demikian juga dosen melakukan pendampingan untuk PKM tersebut. Ada tim khusus untuk melakukan pendampingan mulai dari pembuatan proposal PKM hingga sampai saat unggah proposal PKM ke Simlitabmas. Bagi Mahasiswa dan Dosen yang memperoleh medali di ajang PIMNAS, memperoleh hadiah cash berupa dana pembinaan prestasi dari UNDIP. Hadiah ini yang membuat dosen dan mahasiswa semakin termotivasi, apalagi PKM yang didanai dan lolos PIMNAS juga didaftarkan ke HAKI untuk memperoleh Paten Sederhana. Oleh karena itu Paten Sederhana Undip meningkat. Terkait usulan PIMNAS yang memperoleh medali emas dikonversi menjadi Tugas Akhir/Skripsi, sampai saat ini hal tersebut belum dilaksanakan, mengingat beberapa pertimbangan akademik salah satunya bahwa PKM itu melibatkan beberapa mahasiswa dengan semester yang berbeda-beda, dari prodi yang berbeda, kadang ada tim PKM dengan anggota dari Fakultas yang berbeda.
Prof Zainuri memberikan penjelasan lebih lanjut terkait dengan dana abadi dan beasiswa alumni, di mana Prof Zainuri juga sebagai Ketua Pembina Yayasan Beasiswa Alumni Universitas Diponegoro (BAUD) bahwa saat ini para donatur alumni Undip sudah setor ke rekening yayasan selanjutnya pengelola memberikan ke 62 mahasiswa Undip yang menerima beasiswa. Direktur Alumni Drs Mujid F Amin menambahkan bahwa seleksi mahasiswa yang berhak mendapatkan beasiswa dengan melibatkan peran BEM Undip dan Bagian Kesejahteraan Mahasiswa. Nama-nama mahasiswa yang lolos seleksi selanjutnya dikirim ke pengelola Beasiswa untuk mendapatkan beasiswa alumni. Untuk IKA Undip disampaikan oleh Wakil Direktur Komunikasi dan Hubungan Alumni, Dr. Abdul Syakur, ST., MT tidak ada Ika tandingan, hanya satu IKA saja yang diketuai oleh Maryono, SE. MM. yang juga menjabat sebagai Dirut BTN. Terkait dukungan terhadap pasangan Capres Cawapres, Undip sebagai lembaga pemerintah bersifat netral, demikian juga sikap IKA Undip. Jadi kalau ada alumni berkumpul lalu menyatakan dukungan terhadap Capres Cawapres itu bersifat individu masing-masing. Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan Dra. Purnomo Pujiwati, M.Si menambahkan bahwa untuk kegiatan mahasiswa sudah dianggarkan sejak awal tahun, lalu untuk mencairkan dana kegiatan tersebut, setiap Organisasi Mahasiswa (Ormawa) BEM, Senat Mahasiswa, UKM membuat proposal kegiatan.
Acara diskusi diakhiri dengan saling memberi dan menerima plakat kenang-kenangan dan profil perguruan tinggi. UNDIP berharap langkah-langkah yang telah dilakukan dapat menginspirasi UNS dalam menyongsong sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum khususnya di bidang Kemahasiswaan dan Alumni. (ASY)