Rangkaian kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-37 tahun 2024 yang berlangsung sejak 14 hingga 18 Oktober telah mencapai puncaknya. Acara ini ditutup dengan Malam Penganugerahan Medali dan Upacara Penutupan pada Jumat, 18 Oktober 2024, di Airlangga Convention Center, Kampus MERR-C Universitas Airlangga, Surabaya.
Pada ajang ilmiah tahunan berskala nasional ini, Universitas Diponegoro (UNDIP) mengirimkan 9 tim Kontingen Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Tim UNDIP berhasil meraih satu penghargaan dan dua medali perunggu. Nabila Hanna Inayah, mahasiswa Fakultas Psikologi, memperoleh penghargaan Mahasiswa Bertalenta berkat karya berjudul “Kilau Cahaya “Zona Hitam” Semarang: Program Pendidikan Karakter Problem-Based Learning Berdesain Gamifikasi di SDN 01 Bandarharjo”
Selain itu, Tim PKM yang beranggotakan Mohammad Imam Turmudhi, Danang Ramadhan, Joy Nadia Irene Wicaksono (FEB), Adilla Panca Karsa (FPsi), dan Sahril Nur Ferdiansyah (FEB) berhasil meraih medali perunggu dalam kategori Poster kelas PKM-PM 1. Karya Poster mereka, berjudul “Mindfulpreneur: Pemanfaatan Cathartic Art dan Digital Marketing untuk Meningkatkan Entrepreneurial Mindfulness pada Remaja di Panti Pelayanan Sosial PGOT Mardi Utomo” mendapat perhatian dari juri.
Tim lain yang juga meraih perunggu adalah Refah Hakam Muhammad, Galih Aditya Fernanda, St. Nur Rifqah Aliyah, Alan Tajri Akbar, dan Aufa Fadhil Islami (FT), melalui karya “Pemanfaatan Kotoran Ternak sebagai Biogas dan Bio-slurry Menggunakan Katalis EM4 Berbasis IoT di Jabungan Semarang Guna Mencapai Kemandirian Energi” dalam kategori Poster kelas PKM-PM 3.
Walaupun capaian tahun ini menurun dibandingkan tahun sebelumnya, Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNDIP, Prof. Dr.rer.nat. Heru Susanto, S.T., M.M., M.T., menekankan pentingnya mengambil hikmah dari setiap pengalaman. “Alhamdulillah, apapun yang kita peroleh pasti menyimpan banyak hikmah. Mungkin menurut kita bukan yang terbaik, tapi yakin ada pelajaran yang harus kita ambil di balik ini semua. Kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita, jadi tidak perlu kita ratapi,” ujarnya.
Menatap PIMNAS tahun depan, UNDIP berkomitmen untuk melakukan evaluasi menyeluruh guna meningkatkan performa dan hasil yang lebih baik. “Kami akan mengkaji secara komprehensif dan mengoptimalkan sumber daya yang ada di UNDIP, termasuk para peneliti hebat yang kita miliki. Kami percaya dengan memaksimalkan potensi ini, kita bisa mencapai hasil yang lebih baik di masa depan,” tambah Prof. Heru.
Prof. Heru juga menyampaikan pesan penyemangat kepada seluruh kontingen dan mahasiswa. “Teman-teman mahasiswa jangan kecewa. Semua sedih, tapi ini harus kita ambil sebagai energi positif. Nikmatnya menjadi juara itu baru terasa ketika kita sudah tahu rasanya kalah, dan itu akan kita capai tahun depan.” (Hng-Humas)