Skip to content

Tim Bandhayudha Melaju ke KRAI 2025 Tingkat Nasional di ITB

UNDIP, Semarang (06/07) – Tim Bandhayudha berhasil melaju ke Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI) 2025 tingkat Nasional, yang akan berlangsung pada tanggal 6-9 Juli 2025 di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Setelah diumumkan sejak sosialisasi Kontes Robot Indonesia 2025, 16 Mei 2025, pada tahap seleksi melalui visitasi daring tanggal 14 Juni 2025, Bandhayudha diumumkan resmi lolos sebagai peserta tingkat Nasional pada 17 Juni 2025. Tim Bandhayudha siap menghadapi tantangan besar dalam ajang KRAI, sebuah kompetisi robot bergengsi yang menjadi pintu menuju ABU Robocon 2025.

Tema kompetisi KRAI 2025 adalah “Robot Basketball”, di mana setiap tim akan berlomba dengan dua robot yang harus mampu menggiring bola, melakukan operan, serta menembakkan bola ke keranjang. Pertandingan sengit di lapangan merah dan biru akan berlangsung dengan sistem bergantian antara serangan dan pertahanan.

Selain tembakan 2 poin dan 3 poin, terdapat juga “tembakan dunk” dengan nilai 7 poin yang membutuhkan kemampuan robot melompat tinggi untuk menjatuhkan bola. Strategi pertahanan yang cermat juga menjadi kunci kemenangan karena pelanggaran dapat memberikan poin kepada tim lawan.

Tahapan demi tahapan terus dilewati dengan berbagai evaluasi rutin. Setiap kegagalan dianggap sebagai pembelajaran, dan setiap keberhasilan menjadi pemacu semangat tim untuk terus maju. semangat tim yang tak pernah padam membuat tim ini selalu berjuang dan terus semangat setiap saat untuk almamater Universitas Diponegoro!

Tim Bandhayudha dengan semangat besar, dan kebersamaan tim siap menghadapi tantangan besar dalam ajang KRAI, sebuah kompetisi robot bergengsi yang menjadi pintu menuju ABU Robocon 2025.

Tim Bandhayudha mempersembahkan dua robot menakjubkan: “Slamet” dan “Santoso”.

“Slamet”, sang penembak jitu, adalah mimpi buruk bagi lawan dengan tembakan 3 poin yang tajam dan mematikan, siap menghancurkan semangat lawan dari jarak jauh.

“Santoso”, sang petarung tinggi, menguasai udara dengan dunk-dunk spektakuler bernilai 7 poin. Dengan pertahanan yang tangguh, Santoso akan melibas siapa saja yang mencoba mendekati keranjang, menjadi mimpi buruk yang menghantui setiap lawan.

Serangan kami bukan hanya serangan biasa. Ini adalah badai yang siap meluluhlantakkan pertahanan lawan, tembakan kami adalah petir yang menyambar tanpa ampun, dan dunk kami akan mengguncang arena hingga lawan hanya bisa terpaku dalam ketakutan!

Bersiaplah menyaksikan kekuatan menakutkan Slamet dan Santoso di arena KRAI 2025, doakan kami ya!!!

Mari terus berikan dukungan kepada Tim Bandhayudha dalam perjuangan mereka membawa nama harum nama Universitas Diponegoro di tingkat Nasional KRAI 2025, ITB! (Komunikasi Publik/UNDIP/ Tim Bandhayudha)

Share this :