UNDIP, Jepara, (28–30/11) – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Diponegoro sukses menyelenggarakan Writing Camp Penguatan Pencapaian Output WCU Paper per Faculty Batch 2 di Kampus UNDIP Jepara. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari Batch 1 sekaligus penguatan strategi institusional FISIP dalam mendorong budaya menulis ilmiah sebagai fondasi menuju World Class University (WCU).
Batch 2 ini diikuti oleh para dosen dari Departemen Ilmu Komunikasi, Administrasi Bisnis, dan Hubungan Internasional. Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FISIP UNDIP Dr. Drs. Teguh Yuwono, M.Pol.Admin., Wakil Dekan I S. Rouli Manalu, Ph.D., dan Wakil Dekan II Ika Riswanti Putranti, Ph.D.
Dalam sambutannya, Dekan FISIP UNDIP menegaskan bahwa kegiatan Writing Camp memiliki nilai strategis dalam mendukung visi besar Universitas Diponegoro.
“Niatkan kegiatan ini dengan baik dan sungguh-sungguh. Tulisan-tulisan ilmiah kita merupakan bagian penting untuk mewujudkan visi Universitas Diponegoro. Salah satu tujuan strategis UNDIP adalah meningkatkan reputasi akademik dan riset di tingkat internasional,” tegasnya.
Wakil Dekan II, Ika Riswanti Putranti, Ph.D., menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi ruang penting untuk penguatan kapasitas dosen dalam publikasi ilmiah internasional.
“Program ini menjadi ikhtiar kita dalam penulisan publikasi. Semoga dapat memenuhi target fakultas dan universitas. Diharapkan ke depannya akan rutin dilaksanakan. Latihan manuscript dan submit ke jurnal internasional menjadi kunci dalam kegiatan ini,” ucapnya.
Kegiatan semakin bermakna dengan kehadiran Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerja Sama, dan Komunikasi Publik, Wijayanto, Ph.D., yang menyampaikan refleksi inspiratif tentang pentingnya budaya menulis di perguruan tinggi.
“Dulu, sepulang saya dari studi doktoral di Belanda, saya membayangkan betapa indahnya jika para dosen berkumpul bukan hanya dalam forum rapat, tetapi dalam forum menulis. Hari ini saya menyaksikan mimpi itu terwujud. Kegiatan ini sangat strategis untuk program World Class University UNDIP. Percayalah, kita semua bisa produktif dan kita berada di jalur yang tepat,” tuturnya.
Pada sesi malam hari pertama, peserta mengikuti paparan ilmiah dari Prof. Drs. Sudharto Prawata Hadi, MES, Ph.D. yang menekankan dimensi tanggung jawab sosial dari karya akademik.
“Tulisan ilmiah adalah bentuk pertanggungjawaban kita kepada publik. Ia menjadi rujukan, membentuk wacana, dan menjaga marwah perguruan tinggi sebagai pusat pemikiran,” ungkapnya.
Memasuki hari kedua, Writing Camp diisi dengan sesi intensif penulisan dan pendampingan. Di penghujung hari, dilakukan review progres seluruh Kelompok Bidang Keahlian (KBK) yang dipimpin langsung oleh Dekan. Hasilnya, lebih dari 20 naskah ilmiah berhasil disubmit ke jurnal ilmiah internasional selama hari kedua kegiatan.
Pada hari terakhir, sesi final review difokuskan pada pematangan naskah dan penguatan rencana publikasi lanjutan masing-masing KBK. Secara keseluruhan, kegiatan ini menghasilkan sekitar 85 naskah ilmiah potensial yang siap dikembangkan menuju publikasi bereputasi internasional.
Para Ketua KBK dan peserta menyambut positif kegiatan ini serta berharap agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin untuk seluruh departemen.
Menutup kegiatan, Dekan mengapresiasi antusiasme peserta dan mendorong seluruh dosen menjadikan Writing Camp sebagai bagian dari budaya akademik FISIP.
Dekan menyampaikan bahwa program ini akan dilaksanakan secara rutin mulai tahun depan, mengingat manfaat praksis dan hasil konkret yang dihasilkan.
“Mulai tahun depan, Writing Camp akan kita laksanakan secara rutin karena terbukti sangat bermanfaat, baik dalam meningkatkan kualitas naskah maupun mendorong kultur menulis di lingkungan FISIP,” pungkasnya. (Komunikasi Publik/UNDIP/Tim FISIP)







