Berita membanggakan hadir dari para mahasiswa Universitas Diponegoro yang mendapatkan Beasiswa Pemerintah Jepang untuk mengikuti SAKURA SCIENCE PROGRAMME 2023 di National Institute of Technology, Akashi College, Jepang pada tanggal 13-22 September 2023. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk KOSEN Global Camp at Akashi KOSEN dengan mengusung tema International Collaborative Workshop on Countermeasures against Natural Disasters.
Kegiatan yang diikuti oleh para delegasi internasional ini mempelajari tentang kebencanaan di mana delegasi Indonesia diwakili oleh para mahasiswa dari Universitas Diponegoro, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Pertamina. Adapun ketiga mahasiswa delegasi Undip ialah Rofik Wahyu Hidayat (Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri/Prodi TRKI, Sekolah Vokasi); Wildan Wahyu Maharobig (Program Studi Rekayasa Perancangan Mekanik/Prodi RPM, Sekolah Vokasi); dan Ahmad Zaydan Al Ghani (Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik). Kegiatan ini mendapat dukungan dari para Ketua Program Studi terkait yaitu Mohamad Endy Julianto, S.T., M.T. (Prodi TRKI SV); Sri Utami Handayani, S.T., M.T. (Prodi RPM SV); dan Prof. Dr. Ir. Suzanna Ratih Sari, M.M., M.A. (Arsitektur, FT).
Kerjasama antara Universitas Diponegoro dengan National Institute of Technology, Akashi College, Jepang telah berlangsung hampir 1 (satu) dekade dimana berbagai kegiatan telah dilaksanakan secara bersama. Kegiatan ini menunjang tidak hanya transfer knowledge namun juga berdampak pada pemenuhan IKU (Indikator Kinerja Undip), diantaranya: IKU 2 (mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus); IKU 3 (dosen berkegiatan di luar kampus); IKU 5 (hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat atau mendapatkan rekognisi internasional); dan IKU 6 (program studi bekerjasama dengan mitra kelas dunia). Selain itu, Anggun Puspitarini Siswanto, S.T., Ph.D. yang merupakan dosen Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Sekolah Vokasi, Undip juga mendapatkan gelar Visiting Associate Professor dan berkesempatan sebagai dosen tamu di Akashi College pada periode 2018-2019.
“Sekolah Vokasi Undip memiliki visi sebagai pusat pendidikan vokasi yang unggul, sehingga berbagai program kerjasama termasuk dengan mitra dunia berperan aktif baik dalam peningkatan IKU dan juga dukungan untuk keberlangsungan Revolusi Industri 4.0 serta Society 5.0. Para mahasiswa di Sekolah Vokasi Undip diperkenalkan dengan international exposure sejak dini untuk meningkatkan global competitiveness saat lulus nanti,” kata Prof Budiyono, Dekan Sekolah Vokasi Undip. Saatnya Vokasi Juara! (AS)