UNDIP dan BPR Arto Moro Jalin Kolaborasi Implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi

Kolaborasi antara Universitas Diponegoro dan Bank Perekonomian Rakyat Arto Moro ditandai dengan Penandatanganan Nota Kesepahaman antara kedua pihak tentang “Implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi”. Acara kunjungan dari BPR Arto Moro serta Penandatanganan Nota Kesepahaman dilaksanakan di Gedung Widya Puraya UNDIP Semarang pada Rabu, 25 September 2024 pukul 14:00 WIB.

Pihak UNDIP diwakili oleh Rektor UNDIP Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si., para Wakil Rektor beserta jajarannya, dan pihak BPR Arto Moro diwakili oleh Prof. Dr. H. Subyakto, S.H., M.H., M.M. (Komisaris Utama dan Pemegang Saham Pengendali), Darmawan, S.Sos. M.M. (Direktur Utama) dan jajaran.

Penandatanganan Nota Kesepahaman antara UNDIP dan BPR Arto Moro tentang “Implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi” diwakili oleh Rektor UNDIP Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si. dan Direktur Utama BPR Arto Moro Darmawan, S.Sos. M.M., dengan Komisaris Utama dan pemegang saham pengendali BPR Arto Moro sebagai saksi.

Rektor UNDIP, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si. dalam sambutannya menyampaikan antusiasme karena ini adalah kali pertama UNDIP berpartner dengan BPR. “Semoga bisa memajukan enterprises (UMKM), sesuai tagline ‘UNDIP bermanfaat’ yang bertujuan memberi manfaat pada semua,” ungkap Prof. Suharnomo.

Prof. Dr. H. Subyakto, S.H., M.H., M.M. selaku Komisaris Utama dan Pemegang Saham Pengendali BPR Arto Moro menyatakan syukur atas kolaborasi ini, yang merupakan langkah besar bagi BPR Arto Moro sebagai lembaga keuangan perbankan di Jawa Tengah yang mulai berkembang. Dirinya membahas bahwa pertumbuhan di dunia perbankan ini cepat dan bagaimana BPR menjadi tonggak ekonomi.

“Kami ingin membuat program unggul dan mencetak bibit-bibit unggul untuk dunia. Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi mahasiswa UNDIP yang ingin magang di tempat kami dan belajar di lapangan. Juga kerja sama di workshop maupun seminar untuk peningkatan kompetensi,” ucapnya.

Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi titik awal kedua pihak untuk bersama membangun dan meningkatkan perekonomian di Jawa Tengah, serta bertumbuh bersama di berbagai sektor, salah satunya yakni dengan implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. (Titis-Public Relations)

Share this :

Category

Arsip

Related News