Memulai startup di era industri digital 4.0 sekarang tidak hanya mengandalkan modal dan ide semata, dua-duanya harus berjalan ber-iringan dan se-irama. Punya modal tapi tidak punya ide atau gagasan akan menjadi Nol besar, sebaliknya punya ide tapi tidak ada modal sama juga nol besar. Dua hal penting ini harus berjalaln bersama untuk mewujudkan sebuah karya yang diinginkan hal itu diungkapkan Dekan Sekolah Vokasi Undip Prof. Budiyono saat membuka acara Workshop Business Plan “Startup Bisnis” dalam menghadapi era industri digital 4.0 yang di ikuti 200 mahasiswa Vokasi dari berbagai program studi baru-baru ini di Quality Hall kampus Undip Tembalang.
Para mahasiswa sekarang ini berlomba-lomba membuka bisnis startup, namun kebanyakan mahasiswa adalah orang yang belum memiliki pengalaman berbisnis sebelumnya untuk memfasiltasi hal itu maka Sekolah Vokasi Undip mengadakan Workshop Business Plan “Startup Bisnis”.
Hadir sebagai narasumber diantaranya Wakil Rektor III Undip Dr.Darsono,Se,Akt,MBA, Astrid Syachnaz Andista (Plug and Play Indonesia) dan Idris,SE,M,Si (Dosen FEB/Sekretaris BP SPBU Undip).
Astrid Syachnaz Andista dari Plug and Play Indonesia mengatakan bahwa tahun 2020 nanti booming ekonomi digital diperkirakan akan semakin berkembang. Apalagi era revolusi digital 4.0 insan industri bakal berlomba-lomba mengarah ke digitalisasi “disinilah peluang startup bisnis sangat terbuka”ujarnya.
Sementara itu Wakil Rektor III Undip Dr.Darsono mencoba memberikan tips untuk menjadi generasi muda wirausaha profesional harus punya pikiran Inovatif Thingking Outside The Box “kalau anda menginginkan perubahan kecil dalam hidup ubahlah perilaku anda namun bila anda menginginkan perubahan-perubahan besar yang mendasar, ubahlah pola pikir anda”ungkapnya