Sinergi UNDIP dan Indomaret Dorong Kemandirian Petani dan UMKM Batang

UNDIP, Batang (25/7) – Universitas Diponegoro (UNDIP) menjalin kerja sama strategis dengan PT Indomarco Prismatama (Indomaret) untuk mendukung program pemberdayaan petani dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Kolaborasi ini menjadi langkah konkret dalam memperkuat peran perguruan tinggi sebagai agen pembangunan ekonomi kerakyatan di daerah.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Rektor Universitas Diponegoro, Prof. Dr. Suharnomo, SE., M.Si. dan Microeconomics Executive Director, Feki Oktavianus bertempat di Pendopo Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Jumat, 25 Juli 2025. Kerjasama ini diinisiasi oleh BPK2U (Badan Pengelola Kampus di Luar Kampus Utama) UNDIP. Acara dihadiri sekitar 300 (tiga ratus) tamu undangan yang terdiri dari pejabat tinggi di lingkungan Kabupaten Batang, pelaku UMKM dan tamu lainnya.

Kerja sama ini mencakup pelatihan manajemen usaha, peningkatan kualitas produk, pemasaran, serta penyediaan akses pasar yang lebih luas bagi para petani dan UMKM binaan UNDIP di kabupaten Batang. Indomaret juga akan menyediakan rak khusus produk UMKM di beberapa gerai terpilih sebagai bentuk dukungan pemasaran.

“Sinergi ini merupakan wujud nyata Universitas Diponegoro dalam mendukung kemandirian ekonomi masyarakat melalui peningkatan kapasitas petani dan UMKM. Kami berharap kerja sama ini dapat berkembang dan menjadi model pemberdayaan yang berkelanjutan,” kata Prof. Suharnomo.

Microeconomics Executive Director, Feki Oktavianus menyampaikan bahwa kerja sama dengan UNDIP ini selaras dengan komitmen perusahaan dalam menjalankan program tanggung jawab sosial (CSR) yang memberikan perhatian pada penguatan ekonomi lokal. “Kami siap membantu UMKM dan petani untuk terus memberikan pendampingan bisnis dan akses pasar yang lebih luas,” ujarnya.

Kepala BPK2U Prof. Dr. Ir. Bambang W.H.E.P., M.S., M.Agr., IPU, menjelaskan, “bukan hanya pelatihan, program ini juga akan memfasilitasi akses permodalan mikro, pendampingan sertifikasi produk, serta pengembangan teknologi pertanian tepat guna yang melibatkan dosen dan mahasiswa UNDIP”.

Melalui sinergi strategis ini, diharapkan semakin banyak produk UMKM dan hasil pertanian lokal Kabupaten Batang mampu bersaing di pasar nasional, bahkan internasional.

Kolaborasi antara UNDIP dan Indomaret ini menjadi bukti nyata komitmen dalam mendekatkan dunia pendidikan tinggi dengan kebutuhan masyarakat, khususnya dalam mendorong kemandirian ekonomi petani dan UMKM. Dengan semangat Dikti Saintek yang Berdampak, kerja sama ini tidak hanya menjadi langkah strategis dalam penguatan kapasitas lokal, tetapi juga memperkuat peran perguruan tinggi sebagai motor perubahan sosial-ekonomi di daerah. Universitas Diponegoro terus bertekad untuk mewujudkan kontribusi nyata bagi masyarakat, demi Indonesia yang lebih berdaya. UNDIP Bermartabat, UNDIP Bermanfaat. (Komunikasi Publik/ UNDIP/ Utami)

Share this :