Dalam rangka mengisi Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, Dharma Wanita Persatuan Universitas Diponegoro menyelanggarakan pengajian dengan tema Meneladani Peran Umat Islam dalam Kemerdekaan Indonesia, Jumat (18/8).
Acara dibuka oleh Dekan Fakultas Hukum Prof. Dr. Retno Saraswati, S.H., M.Hum. yang sekaligus menjadi sohibul bait kegiatan pengajian. Narasumber pengajian adalah Ustad Muhyidin, S.Ag., M.Ag., M.H.
Dalam materinya ustad Muhyidin menyampaikan bahwa kemerdekaan yang sekarang kita nikmati adalah hasil dari perjuangan banyak tokoh-tokoh terdahulu dalam memperjuangkan kemerdekaan dengan mempertaruhkan baik materil, pikiran, dan tenaga.
“Peran umat Islam dalam kemerdekaan Indonesia sangat besar, banyak tokoh muslim Indonesia yang menjadi pemikir dan pelopor perjuangan kemerdekaan. Untuk itu sudah seharusnya kita sebagai warga negara yang menikmati hasil jerih payah kemerdekaan terus mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang positif dan mencerminkan cinta tanah air,” terangnya.
Lebih lanjut Ustad Muhyidin menyampaikan pesan bahwa kemerdekaan Indonesia bukan semata kemerdekaan yang diberi oleh bangsa lain, namun semua itu hasil jerih payah bangsa Indonesia sendiri. Kemerdekaan adalah kebebasan sehingga dengan kebebasan akan membawa kita menuju kemandirian ekonomi yang lebih baik lagi untuk seluruh masyarakat Indonesia ke depan.
“Umat muslim adalah umat yang tidak hanya memikirkan kehidupan setelah mati tetapi kehidupannya di dunia di mana ekonomi yang baik dan maju akan menyejahterakan sesama umat muslim. Kita tidak hanya berbekal keahlian ilmu untuk hidup di dunia namun juga ilmu agama sebagai pondasi untuk menjadi warga negara yang baik dan kehidupan setelah di dunia nanti. Pengajian ini merupakan kegiatan positif yang harus terus dilaksanakan karena mencerminkan bagaimana warga negara yang baik mengisi hari-hari kemerdekaan,” pungkasnya. (Astri/Warnoto/Bagas-Humas)