Jumlah lulusan Undip sampai dengan saat ini mencapai 197.753 alumnus dari berbagai fakultas dan program studi. Lulusan tersebut tidak hanya dari program sarjana, namun juga dari program Diploma dan Program Pascasarjana.
Keberadaan para alumni saat ini tersebar di seluruh nusantara, banyak juga alumni yang menetap tinggal di luar negeri. Untuk meningkatkan jejaring alumni, agar satu dengan yang lain saling terhubung, bisa berkomunikasi, meningkatkan kerjasama, maka Undip telah membuat database alumni yang bisa diakses melalui internet pada tahun 2017.
“Kemajuan teknologi informasi telah menyediakan kemudahan akses yang lebih cepat, mudah dan portable. Oleh karena itu, Undip melalui Direktorat Komunikasi dan Hubungan Alumni membuat suatu program aplikasi database alumni Undip yang terintegrasi dengan website yang sudah tersedia sebelumnya” demikian tutur Mujid F Amin selaku Direktur Komunikasi dan Hubungan Alumni.
Abdul Syakur selaku Ketua Tim Pengembangan Database Alumni mengatakan, saat ini aplikasi database alumni sudah diunggah di Playstore, sehingga bagi para lulusan Undip yang akan menggunakan aplikasi ini bisa mengunduh aplikasi tersebut lalu meng-instalnya di HP Android. Aplikasi ini memudahkan para alumni untuk melakukan pendaftaran sebagai alumni, juga untuk melakukan edit data. Sampai dengan saat ini alumni yang sudah terdaftar dalam database ada 126.654 atau sekitar 64% dari total alumni.
Aplikasi database alumni yang sudah dibuat ini menyediakan beberapa fitur yaitu:
- Pendaftaran alumni bagi lulusan baru, atau melakukan updating data bagi yang sudah terdaftar.
- Posting berita seputar informasi lowongan kerja, peluang kerja, informasi lainnya.
- Pencarian teman lintas prodi, lintas jurusan/departemen dan lintas fakultas.
Wakil Rektor bidang Komunikasi dan Bisnis, Budi Setiyono, Ph. D berharap dengan tersedianya aplikasi database ini, akan dapat meningkatkan jejaring antar alumni dan meningkatkan kerjasama alumni dengan almamater. “Aplikasi ini akan membuat seluruh alumni Undip terkoneksi sebagai keluarga besar” ujar Budi.